Kisah Pilu Tawanan Ukraina Selama Tiga Minggu di Penangkaran Rusia Terkuak
PIKIRAN RAKYAT - Volodymyr Khropun dan Yulia Ivannikova-Katsemon menceritakan kisah pilunya saat menjadi tahanan di penangkaran Rusia, di desa-desa bagian utara, pada bulan Maret.Tangan mereka terikat nyaris seminggu lamanya. Kemudian mereka dipindahkan dengan truk militer ke Belarusia dan ke pusat-pusat penahanan di Rusia.
Khropun merupakan seorang insinyur listrik, dan Ivannikova-Katsemon adalah petugas layanan darurat. Keduanya dibebaskan bersama 24 orang lainnya dalam pertukaran tahanan pada 9 April 2022. Baca Juga: Modal Rp5.500 per Liter Omzet Ratusan Juta, Kasus Dugaan Penyelewengan Solar Bersubsidi di Jatim Terungkap Di ruangan tak berjendela yang lembap, di desa Dymer, sebelah utara ibu kota yang sebelumnya diduduki Rusia, mereka mengaku dipukuli dan diserang oleh pasukan Rusia.
"Mereka menangkap saya, menutup mata saya dengan topi, mengikatnya dengan selotip - dan kemudian membungkus tangan saya dengan selotip, seperti teroris. Lalu saya dipindahkan ke sini," kata Khropun, dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Reuters, Selasa, 19 April 2022.Dia dan Ivannikova-Katsemon secara teratur melintasi garis depan untuk membantu penduduk setempat melarikan diri dari pertempuran di sekitar desa-desa di utara Kyiv.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
UPDATE Perang Ukraina Vs Rusia: Terkepung di Mariupol, Pasukan Ukraina Pantang Menyerah | Kabar24 - Bisnis.comPasukan Ukraina yang terkepung di Mariupol menolak ultimatum Rusia untuk menyerah dan terus melakukan perlawanan di kota pelabuhan tenggara tersebut.
Baca lebih lajut »
Masih Perang, Tengok Aktivitas Pasukan Pro-Rusia di Mariupol UkrainaPasukan pro-Rusia beraktivitas di kawasan Mariupol, Ukraina. Diketahui, Rusia memberikan waktu kepada pasukan Ukraina di Mariupol untuk meletakkan senjata.
Baca lebih lajut »
Moskow: Ukraina Siapkan Serangan Roket terhadap Warga Sipil untuk Salahkan Rusia | merdeka.comMoskow mengutip informasi dari intelijen untuk menyebut target, metode, dan bahkan asal serangan yang akan datang itu. Menurut Rusia, serangan itu nanti sama polanya dengan kejadian di stasiun kereta di Kramatorsk.
Baca lebih lajut »
Rusia Tuding Ukraina Rencanakan Provokasi Jahat, Incar Warga SipilSecara khusus, menurut Kemenhan Rusia, Ukraina sedang berkomplot untuk menembaki gereja-gereja serta katedral Ortodoks di berbagai wilayah Ukraina.
Baca lebih lajut »
Serangan Rusia di Ukraina Timur: 8 Warga Sipil TewasRusia melancarkan serangan ke Ukraina timur, yakni wilayah Donetsk dan Lugansk. Akibatnya, 8 warga sipil tewas.
Baca lebih lajut »
Invasi Rusia ke Ukraina Ubah Kehidupan Warga dan Kota Tempat Mereka Melarikan DiriInvasi Rusia ke Ukraina berdampak luas kepada banyak warga Ukraina dan kota-kota tempat mereka melarikan diri.
Baca lebih lajut »