William adalah pengusaha orba yang independen dan sangat menjaga profesionalisme, terlihat pada sikapnya yang tidak memanjakan penguasa dengan berbagai hadiah
Namun, setahun kemudian Bank Summa dilanda krisis. Ini disebabkan karena banyak kontraktor yang gagal membayar cicilan ke bank tersebut. Ditambah lagi, Bank Summa terlilit hutang luar negeri mencapai Rp 1,5 triliun.
Parahnya, William terpaksa menjual sahamnya di Astra di bawah harga pasar yang kala itu sebesar Rp 10.000, yakni Rp 7000-8000 per lembar. Sampai sekarang, teori konspirasi kejatuhan Astra ini masih misterius. Memang, tidak ada bukti Presiden Soeharto melarang pemberian bantuan kepada Bank Summa. Alasan logis ketiadaan bantuan Bank Indonesia disebabkan karena bank sentral itu memang tidak lagi memberi bantuan kepada bank swasta. Terakhir kali Bank Indonesia memberi bantuan hanya kepada Bank Duta.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kisah Pendiri Astra 'Jatuh Miskin' Akibat Konspirasi NegaraPendiri Astra, William Soerjadjaja, tersandung konspirasi misterius yang membuatnya kehilangan kepemilikan di Astra International
Baca lebih lajut »
Kisah Kuburan Misterius di China, Arkeolog Tak Berani BongkarDi daratan China tengah, ada makam keramat yang membuat arkeolog enggan membongkarnya. Ada misteri apa di baliknya?
Baca lebih lajut »
Akhir Kisah Giorgio: Kasus Disetop dan Tak Lagi Tersangka Perusak BrioPolisi menyetop kasus Giorgio Ramadhan. Penghentiam kasus dilakukan setelah korban sepakat damai dan cabut laporan.
Baca lebih lajut »
Liga 2 Tak Dilanjut, Liga 1 Tak Ada yang Terdegradasi?Hamka Hamzah membocorkan bahwa PSSI tak akan melanjutkan kompetisi Liga 2 2022/2023.
Baca lebih lajut »
Pembalap Astra Honda Raih Podium Tertinggi di Kejurnas MandalikaRheza berhasil meraih best lap pada lap ke-5 dan mampu mempertahankan hasil terbaik hingga garis finish dengan meraih podium pertama pada Kelas 250cc.
Baca lebih lajut »