Lebih dari 50 butuh operasi, dan sekitar 15 orang mengalami kebutaan permanen pada satu mata akibat ledakan di Beirut, Lebanon.
Ledakan dahsyat pada 4 Agustus 2020 yang menewaskan 177 orang dan menghancurkan sebagian besar Ibu Kota Beirut itu juga menyebabkan ribuan orang terluka, sebagian besar akibat pecahan kaca yang beterbangan.
Berdasarkan data yang dikumpulkan rumah sakit setempat, setidaknya 400 orang menderita cedera mata, lebih dari 50 membutuhkan operasi, dan sekitar 15 orang mengalami kebutaan permanen pada satu mata.Duduk di kantornya, 10 hari setelah ledakan, Rony Mecattaf berulang kali mengusap luka panjang di wajahnya dengan tisu.Darah masih mengalir dari luka vertikal besar yang telah menghancurkan mata kanannya.
Semburan oranye besar dan asap hitam menyelemuti dirinya merupakan momen terakhir yang dilihatnya ketika"Saya telah kehilangan seluruh pengelihatan lateral saya dan mungkin citra diri saya," kata psikoterapis berusia 59 itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mantan Menteri Dalam Negeri Lebanon Tuding Israel Dalang Ledakan di BeirutNohad Machnouk mengatakan bahwa Israel menyerang fasilitas penyimpanan senjata Hizbullah di pelabuhan Beirut.
Baca lebih lajut »
Presiden Lebanon Tidak Percaya Hezbollah Terlibat Ledakan Dahsyat di BeirutMuncul dugaan bahwa Hezbollah terlibat dalam ledakan mahadahsyat yang menghancurkan pelabuhan Beirut, bagaimana reaksi Presiden Lebanon ledakandahsyatdiBeirut
Baca lebih lajut »
Presiden Lebanon Tidak Percaya Hezbollah Terlibat Ledakan Dahsyat di BeirutMuncul dugaan bahwa Hezbollah terlibat dalam ledakan mahadahsyat yang menghancurkan pelabuhan Beirut, bagaimana reaksi Presiden Lebanon ledakandahsyatdiBeirut
Baca lebih lajut »
Mantan Menteri Dalam Negeri Lebanon Tuding Israel Dalang Ledakan di BeirutNohad Machnouk mengatakan bahwa Israel menyerang fasilitas penyimpanan senjata Hizbullah di pelabuhan Beirut.
Baca lebih lajut »
Kapasitas RS Lebanon Terbatas Tangani Lonjakan Kasus COVID-19 Pasca LedakanLebanon memperingatkan bahwa rumah sakit mencapai kapasitas maksimum untuk merawat pasien Corona baru. Korban ledakan di Beirut disebut memicu lonjakan kasus COVID-19. Lebanon VirusCorona
Baca lebih lajut »