PT Kimia Farma Tbk. (KAEF) menjelaskan salah satu penyebab penurunan laba bersih bagi pengendali akibat INA dan SRF yang memegang saham perusahaan.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA — Emiten BUMN farmasi, PT Kimia Farma Tbk. menjelaskan salah satu penyebab penurunan laba bersih bagi pengendali akibat Indonesia Investment Authority dan Silk Road Fund yang memiliki 40 persen saham per kuartal I/2023.
Menurutnya INA dapat membantu Kimia Farma dengan memberikan pengetahuan untuk menjaga profil keuangan Kimia Farma. Sementara, itu Kimia Farma akan lebih fokus pada operasional. Sebagai informasi, Kimia Farma membukukan jumlah laba tahun berjalan yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk hanya Rp386,49 juta turun 93 persen dibandingkan dengan Rp5,7 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Kimia Farma membukukan pertumbuhan penjualan 1,9 persen menjadi Rp2,3 triliun pada kuartal I/2023. Kinerja positif ini sejalan meningkatnya pendapatan baik dari pasar domestik maupun ekspor.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kimia Farma (KAEF) Laporkan OWK Tembus Rp315,89 MiliarPT Kimia Farma Tbk. (KAEF) melaporkan telah memperoleh dana Rp315,89 milair dari aksi rights issue dalam bentuk penerbitan obligasi wajib konversi (OWK).
Baca lebih lajut »
Habis Boncos, Kimia Farma Targetkan Laba Rp130 M di 2023PT Kimia Farma (Persero) Tbk. (KAEF) menargetkan capain laba sebesar Rp130 miliar di tahun 2023. KAEF sebelumnya merugi Rp170 miliar tahun lalu.
Baca lebih lajut »
Optimistis Hapus Kerugian, Kimia Farma Bidik Laba Rp 130 Miliar di 2023 |Republika OnlineHingga kuartal I 2023, Kimia Farma membukukan penjualan senilai Rp 2,30 triliun.
Baca lebih lajut »
Pacu Ekspansi Bisnis, Kimia Farma Siapkan Belanja Modal hingga Rp 1,3 Triliun di 2023PT Kimia Farma Tbk (KAEF) menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 1,2 triliun sampai Rp 1,3 triliun pada tahun 2023.
Baca lebih lajut »
Dirut Bio Farma Isi Posisi Direksi Telkom (TLKM), Ini ProfilnyaDirut Bio Farma Honesti Basyir kini mengisi posisi salah satu direksi PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM).
Baca lebih lajut »
INAF Pinjam Rp 157 Miliar dari Bio Farma, Buat Apa?Emiten farmasi PT Indofarma Tbk. (INAF) mendapatkan kucuran dana dari PT Bio Farma (Persero) sebesar Rp 157 miliar. Buat apa ya?
Baca lebih lajut »