Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan sekarang adalah waktunya untuk lebih bersiap menghadapi perang dibandingkan sebelumnya. Demikian lapor KCNA.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan situasi geopolitik tidak stabil di sekitar negaranya, itu berarti sekarang adalah waktunya untuk lebih bersiap menghadapi perang dibandingkan sebelumnya. Hal itu disampaikan saat ia meninjau universitas militer utama negara itu, demikian kata kantor berita KCNA pada Kamis, 11 April 2024.
Awal bulan ini, Kim Jong Un terpantau mengawasi uji peluncuran rudal balistik jarak menengah hipersonik baru yang menggunakan bahan bakar padat, yang menurut para analis akan meningkatkan kemampuan Korea Utara untuk mengerahkan rudal dengan lebih efektif dibandingkan varian bahan bakar cair. 'Sejarah hubungan DPRK-Jepang memberikan pelajaran bahwa tidak mungkin memperbaiki hubungan bilateral yang penuh ketidakpercayaan dan kesalahpahaman, hanya dengan gagasan pertemuan puncak,' kata Kim Yo Jong, menggunakan singkatan dari the nama resmi Korea Utara, yakni Republik Demokratik Rakyat Korea.
Kunjungannya terjadi saat Seoul dan Washington melakukan latihan militer musim semi tahunan, yang dikenal sebagai 'Freedom Shield' yang mencakup latihan lapangan, intersepsi rudal, dan beberapa penembakan langsung.
Korea Utara Korea Korut Perang
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gaya Modis Kim Ju Ae, Anak Perempuan Pemimpin Korea Utara Kim Jong UnDalam berbagai kegiatan kenegaraan, putri pemimpin Korea Utara yang diketahui bernama Kim Ju Ae acap kali mengikuti Kim Jong Un.
Baca lebih lajut »
Korsel Bongkar Kode Korut soal Penerus Takhta Kim Jong Un, Siapa?Kementerian Unifikasi Korea Selatan membongkar sosok penerus takhta Presiden Korea Utara Kim Jong Un.
Baca lebih lajut »
Korea Utara: PM Jepang Fumio Kishida Minta Bertemu Kim Jong Un Sesegera MungkinJepang mengakui pihaknya telah berusaha untuk menyelenggarakan pertemuan puncak bilateral, namun menolak persyaratan Korea Utara yang tidak dapat diterima.
Baca lebih lajut »
Negara Sahabatnya Diserang Teroris, Kim Jong Un: Korea Utara Bersama RusiaPemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengirim belasungkawa dan pesan simpati kepada sang sahabat, Presiden Rusia Vladimir Putin, atas pembantaian dan aksi terorisme yang
Baca lebih lajut »
Kim Jong Un Awasi Latihan Tank Korea Utara, Dorong Persiapan PerangKim Jong Un memuji Divisi Tank ke-105 sebagai teladan bagi seluruh pasukannya dalam perjuangan yang sedang berlangsung untuk menyelesaikan persiapan perang.
Baca lebih lajut »
PM Jepang Berencana Perbaiki Hubungan dan Bertemu dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong UnPihak Korea Utara mengatakan bahwa Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida baru-baru ini menyatakan niatnya untuk bertemu dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.
Baca lebih lajut »