Khofifah Sebut Pemkot Surabaya Lambat Tangani Corona Klaster PT Sampoerna

Indonesia Berita Berita

Khofifah Sebut Pemkot Surabaya Lambat Tangani Corona Klaster PT Sampoerna
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 46 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 51%

PT HM Sampoerna Rungkut 2 Surabaya berpotensi jadi klaster terbesar penyumbang pasien positif COVID-19 di Jawa Timur. Pemkot Surabaya dinilai lambat menangani. Surabaya VirusCorona

di Jawa Timur. Pemkot Surabaya dinilai lambat menangani hal tersebut.

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengatakan ada respons yang lambat terkait penanganan awal risiko penularan COVID-19 di pabrik tersebut. Padahal sejak 14 April 2020, pihak perusahaan telah melapor ke Dinkes Surabaya. "Ini agak terlambat responnya. Tanggal 14 April sudah dilaporkan ke Dinkes Surabaya. Mungkin entah karena tidak detail laporannya, jadi tidak langsung ditindaklanjuti," kata Khofifah di Grahadi, Sabtu .Khofifah sendiri baru mengetahui kabar tersebut pada Kamis sore lalu. Setelah tahu kabar tersebut, Khofifah langsung meminta Ketua Rumpun Kuratif, dr Joni serta Ketua Rumpun Tracing, dr Kohar untuk mencari tahu informasi lebih dalam agar memudahkan proses penanganan serta tracing.

"Pabrik itu ternyata sudah tidak berproduksi pada 26 April. Saya meminta dokter Kohar berkoordinasi secara intensif melakukan tracing bersama dokter Joni," kata Khofifah.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pemkot Surabaya sikapi kluster baru kasus COVID-19 di SampoernaPemkot Surabaya sikapi kluster baru kasus COVID-19 di SampoernaWali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan kasus tersebut bermula dari adanya karyawan di pabrik rokok yang berstatus PDP yang tidak jujur dan memilih tetap bekerja. COVID19
Baca lebih lajut »

Corona Landa Pabrik Rokok Sampoerna, Khofifah Nilai Pemkot Surabaya LambanCorona Landa Pabrik Rokok Sampoerna, Khofifah Nilai Pemkot Surabaya LambanMenurut Khofifah, kecepatan merespons layanan akan berdampak positif pada penanganan Covid-19.
Baca lebih lajut »

Pemkot Surabaya Dinilai Lambah Respons Kasus di Sampoerna |Republika OnlinePemkot Surabaya Dinilai Lambah Respons Kasus di Sampoerna |Republika Online'Ketika diketahui ada PDP di pabrik, tapi tidak segera diisolasi,' kata anggota DPRD.
Baca lebih lajut »

Warga Doyan Ngopi Cantik di Warkop, Pemkot Surabaya PeningWarga Doyan Ngopi Cantik di Warkop, Pemkot Surabaya PeningKetua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya Eddy Christijanto, di Surabaya, mengaku sudah mengimbau warga agar tidak nongkrong selama PSBB.
Baca lebih lajut »

MCCC minta Pemkot Surabaya siapkan rumah sakit daruratMCCC minta Pemkot Surabaya siapkan rumah sakit daruratDengan adanya rumah sakit darurat, maka warga menjadi tenang karena tidak ada kekhawatiran atau ketakutan pasien yang terpapar COVID-19 terlantar atau tidak ditangani dengan cepat.
Baca lebih lajut »

Pemkot Tangerang Salurkan BLT Rp 600.000 untuk Warga Terdampak Covid-19 di CipondohPemkot Tangerang Salurkan BLT Rp 600.000 untuk Warga Terdampak Covid-19 di CipondohBantuan berupa uang sebesar Rp 600.000 diberikan kepada warga terdampak pandemi Covid-19 di Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 13:28:45