Khawatirnya Pakar China Imbas Banyak Anak Muda Ogah Punya Anak, Picu Resesi Seks

Indonesia Berita Berita

Khawatirnya Pakar China Imbas Banyak Anak Muda Ogah Punya Anak, Picu Resesi Seks
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 51%

China diterpa resesi seks imbas warganya ogah punya anak. Banyak perempuan lebih memilih fokus berkarir dibandingkan mengurus anak, ini yang ditakutkan pakar.

Sebelumnya, pemerintah China memberlakukan kebijakan satu anak pada keluarga di sebagian besar negara antara tahun 1980 dan 2015. Namun lantaran sekarang populasinya justru merosot, pihak berwenang berusaha keras untuk menopang angka kelahiran.

Pejabat kesehatan menyoroti besarnya kekhawatiran warga China akan pengeluaran, serta banyaknya wanita yang lebih memilih untuk berfokus kepada karir dibandingkan berkeluarga. Sebuah survei pada 2021 menunjukkan persentase wanita yang tidak pernah memiliki anak melonjak hingga hampir 10 persen pada tahun 2020 dari 6,1 persen pada tahun 2015.

"Di China, tingkat perlindungan ibu hamil masih sangat rendah," kata Wang, dikutip dari Reuters, Senin . Sembari ia menegaskan, tanpa upaya menumbuhkan kebutuhan untuk menikah dan memiliki anak, akan sangat sulit untuk meningkatkan tingkat kesuburan di China. Wang merujuk pada survei tahun 2021 oleh Pusat Penelitian Kependudukan dan Pembangunan China. Dari data tersebut terlihat, kurang dari 70 persen wanita di bawah usia 35 tahun terpikir bahwa hidup akan lengkap jika memiliki anak.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

'Banyak Anak, Banyak Rezeki' Masihkah Berlaku?'Banyak Anak, Banyak Rezeki' Masihkah Berlaku?Di zaman sekarang yang semuanya serba mahal dan keadaan ekonomi yang sedang lesu, apakah kalimat tersebut masih relevan untuk dipercayai?
Baca lebih lajut »

Kasus Pencabulan Anak di Jambi, Begini Posisi Anak-Anak di Mata HukumKasus Pencabulan Anak di Jambi, Begini Posisi Anak-Anak di Mata HukumKasus pelecehan seksual terhadap belasan anak di Jambi yang dilakukan ibu muda bernama Yunita Sari kini memasuki babak baru.
Baca lebih lajut »

Pelaku Pencabulan 4 Siswi SD Simpan Banyak Foto AnakPelaku Pencabulan 4 Siswi SD Simpan Banyak Foto AnakLatar belakang BA sendiri, kata Putra, belum pernah menikah. Namun begitu, dari hasil assesment, pelaku tidak pernah ada pengalaman sebagai korban pelecehan.
Baca lebih lajut »

Pedagang Mainan Cabuli 4 Siswi SD di Tambora, Isi HP Pelaku Banyak Foto Anak KecilPedagang Mainan Cabuli 4 Siswi SD di Tambora, Isi HP Pelaku Banyak Foto Anak KecilPolisi menetapkan tersangka dan menahan pedagang mainan bernama Budi Antoni (42), yang melakukan pencabulan terhadap 4 siswi SD di wilayah Tambora.
Baca lebih lajut »

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Sebut Banyak Anak Ngelem di Jakarta UtaraKapolda Metro Jaya Irjen Fadil Sebut Banyak Anak Ngelem di Jakarta UtaraFenomena ngelem kembali terdengar bahkan marak terjadi di wilayah Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.
Baca lebih lajut »

Banyak Anak Ngelem di Cilincing Jakut, Kapolda Metro Perintahkan Kapolsek Turun TanganBanyak Anak Ngelem di Cilincing Jakut, Kapolda Metro Perintahkan Kapolsek Turun TanganKapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengaku menerima aduan terkait fenomena anak-anak ngelem. Dia memerintahkan jajarannya menghentikan fenomena tersebut.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 00:26:58