Investor asing terpantau melepaskan saham perbankan di tengah kekhawatiran dampak pandemi.
INVESTOR asing masih mencatatkan jual bersih Rp 516,22 miliar dan terpantau terus keluar dari pasar saham Indonesia. Berdasarkan data BEI hingga perdagangan Senin kemarin, akumulasi jual bersih investor asing mencapai Rp 18,06 miliar di seluruh pasar secara year to date.
Dari lima besar saham yang paling banyak dilepas oleh investor asing sepekan terakhir, saham perbankan tergolong dominan. Analis Binaartha Sekuritas, M Nafan Aji Gusta Utama, menilai hal ini disebabkan berbagai faktor ketidakpastian global yang memicu kekhawatiran investor. Khususnya terkait kenaikan Non Performing Loan .
Selain itu, Nafan berpendapat persoalan merger bank yang dilakukan Bank Banten dan Bank BJB, bukan menjadi salah faktor penyebab. Mengingat, masalah merger belum termasuk kategori big caps atau saham unggulan."Kalau merger itu diperlukan dalam rangka meningkatkan aset dan efisiensi bisnis. Sekaligus untuk meningkatkan status bank ke depan. Secara bank tersebut masih dalam kategori buku 3," imbuh Nafan.
Secara keseluruhan, dia memandang pelepasan saham oleh investor asing mayoritas dipengaruhi faktor pandemi covid-19. Kemudian, ditambah dengan kekhawatiran resesi ekonomi global. "Saat ini ada beberapa hal yang diperhatikan investor. Di antaranya besok malam akan ada data GDP AS triwulan I 2020 dengan proyeksi minus 3,9%. IKK AS juga diprediksi kontraksi ke angka 88,3 pada pengumuman malam ini," pungkasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sambut Awal Pekan, Bursa Saham di Asia MenguatSaham-saham di Asia Pasifik naik pada perdagangan Senin pekan ini.
Baca lebih lajut »
Investor Asing Lepas Saham, IHSG Justru MenguatIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,36 persen ke kisaran 4.529,55 pada akhir perdagangan hari ini, Selasa (28/4/2020).
Baca lebih lajut »
DPR Minta Efektivitas PSBB DievaluasiEvaluasi ini penting dilakukan mengingat banyak bermunculan kritik karena khawatir pelaksanaan PSBB tidak efektif menekan laju wabah covid-19.
Baca lebih lajut »
Dihantam Corona, Saham-saham BUMN 'Sakit' Lebih Parah dari SwastaSaham-saham BUMN diperkirakan tak bisa lagi menjadi penggerak IHSG
Baca lebih lajut »
Viral Warga Halangi Ambulans Pembawa Jenazah di Bandung |Republika OnlineWarga khawatir dengan kedatangan ambulans yang berpakaian APD lengkap.
Baca lebih lajut »
Utang 10.284 Debitur di Purwokerto Direstrukturisasi |Republika OnlineRestrukturisasi didasari pada analisis perbankan/perusahaan pembiayaan atas debitur.
Baca lebih lajut »