Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang dijanjikan perintah sebagai kompensasi bagi masyarakat miskin bukanlah kebijakan yang tepat. Karena hanya bersifat pereda
Demikian penilaian Ketua Majelis Pertimbangan Daerah Kota Bandung, Khairullah, menanggapi kebijakan pemerintah memberikan BLT sebagai buntut dari kenaikan harga BBM subsidi.
Menurutnya, saat ini kondisi perekonomian masayarakat sudah sangat payah setelah diterpa pandemi Covid-19 dalam dua tahun belakangan. Di mana jumlah pengangguran dan kemiskinan meningkat tajam. “Saat daya beli baru mau pilih malah dihantam lagi sama kenaikan harga BBM. Kan pasti efek bakal ke mana-mana,” kata Khairullah.
“Harusnya pemerintah paling tidak menahan diri untuk tidak menaikkan harga BBM,” terang Khairullah, dikutipTak hanya itu, politikus PKS ini juga mendorong pemerintah membuat kebijakan yang bisa jadi solusi jangka panjang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Cara Daftar, Cek Nama & Syarat Penerima BLT BBM, Cek di Sini!Berikut cara mendaftarkan diri hingga mengecek status apakah Anda menerima BLT BBM atau tidak
Baca lebih lajut »
Anda Mau Dapat BLT BBM? Bawa Kertas Ini Ke Kantor PosPemerintah telah menyalurkan bansons berupa BLT BBM sebagai kompensasi kenaikan harga BBM
Baca lebih lajut »
Article headlineGELORA.CO -Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang dijanjikan perintah sebagai kompensasi bagi masyarakat miskin bukanlah kebijakan yang tepat. K...
Baca lebih lajut »
Cair! Warga yang Tinggal di Daerah Ini sudah Dapat BLT BBM, Ada di Mana Saja?Pemerintah mulai menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) dan bantuan pangan non tunai (BPNT) .
Baca lebih lajut »
Pemprov Jabar Siap Kawal Distribusi BLT BBM Agar Tepat Sasaran - Pikiran-Rakyat.comPemprov Jabar siap kawal distribusi BLT BBM dari pemerintah pusat agar tepat sasaran kepada warga yang berhak mendapatkan.
Baca lebih lajut »