KPU kembali dilaporkan ke Bawaslu, karena diduga melanggar administrasi pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur (cagub-cawagub) di Papua Barat Daya. Pelaporan
Majelis Rakyat Papua Papua Barat Daya saat jumpa pers, usai melaporkan Komisi Pemilihan Umum ke Badan Pengawas Pemilihan Umum , Jalan MH Thamrin, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu /RMOL
Ketua MRP Papua Barat Daya Alfons Kambu didampingi Wakil Ketua I Susance Saflesa, Wakil Ketua II Vincentius Paulinus Baru, serta satu pengacara Muhammad Syukur Mandar melapor ke Bawaslu RI. Dia merinci, UU Otsus memerintahkan MRP untuk ikut serta dalam pelaksanaan pemilihan, khususnya memastikan calon kepala daerah yang lolos merupakan orang asli Papua.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
MRP Papua Barat Daya Bakal Laporkan KPU ke BawasluMajelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua Barat Daya berencana melaporkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).Laporan tersebut
Baca lebih lajut »
BNPT Bentuk Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme di Papua Barat DayaBadan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) membentuk Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKTP) di Papua Barat Daya sebagai upaya menangkal paham radikal dan terorisme. Direktur Pencegahan BNPT, Prof. Irfan Idris, menekankan bahwa paham radikal dan terorisme mudah menyebar di kalangan masyarakat yang belum matang dalam mempelajari ilmu keagamaan.
Baca lebih lajut »
Aksi Perusakan Pascapenetapan di Papua Barat DayaSituasi keamanan pascapenetapan cagub dan wagub Papua Barat Daya
Baca lebih lajut »
Pendukung MRPBD gelar aksi unjuk rasa setelah penetapan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat DayaPendukung MRPBD gelar aksi unjuk rasa setelah penetapan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya. Pegawai kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Sorong membersihkan pecahan kaca usai unjuk rasa di ...
Baca lebih lajut »
Penetapan Calon Gubernur Papua Barat Daya Ricuh, 2 Orang DitangkapKericuhan mewarnai penetapan calon gubernur Papua Barat Daya untuk Pilkada 2024. Polisi mengamankan dua provokator berinisial RBN (30) dan JA (22).
Baca lebih lajut »
Penyebab Aksi Protes Penetapan Paslon Pilgub Papua Barat Daya Berujung RicuhPenetapan Paslon gubernur dan wakil gubernur Papua Barat Daya diwarnai protes lantaran adanya paslon bukan orang asli papua (OAP) hingga berujung kericuhan.
Baca lebih lajut »