PEMERINTAH disebut belum memiliki tingkat kewaspadaan yang tinggi terhadap serangan siber atau perang siber. Sumber:
PEMERINTAH disebut belum memiliki tingkat kewaspadaan yang tinggi terhadap serangan siber atau perang siber. Sehingga langkah pengamanan dan pencegahan tidak bisa memberikan perlindungan maksimal. Hal ini dikatakan pakar IT Hariqo Wibawa Satria saat dihubungi, Jumat .
Dia menduga kejadian bocornya data kali ini karena akses kebocoran yang bukan berasal dari penyimpanan data pusat tapi akses dari perangkat lain."Pengamanan kita masih sangat longgar khususnya di internal lembaga dan kementerian termasuk perangkat yang digunakan oleh petinggi-petinggi," imbuhnya. Selain itu UU PDP juga belum bisa melindungi secara maksimal. Sebab tidak ada poin spesifik yang mengatur tentang keamanan siber.Baca juga: Dirjen Imigrasi Pastikan tidak Ada Kebocoran Data
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perang Paregreg Picu Bencana Kelaparan Majapahit dan Melemahnya Armada PerangRaja Wikramawardhana menyatukan dua wilayah Kerajaan Majapahit yang sebelumnya terpecah barat dan timur usai memenangi Perang Paregreg dari Bhre Wirabhumi. Sindonews news .
Baca lebih lajut »
Albatross Muncul, Rusia Warning Perang Dunia 3Pemerintah Rusia memberikan peringatan terbaru soal ancaman Perang Dunia ke 3.
Baca lebih lajut »
Heru Budi soal Renovasi JIS: Pemerintah Pusat dan Pemprov DKI Keroyokan Percepat Revitalisasimengatakan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi DKI akan bekerja keroyokan untuk mempercepat proyek revitalisasi stadion JIS
Baca lebih lajut »
Pakar Keamanan Siber Ungkap 34 Juta Data Paspor Bocor, Dari Nama Hingga Masa BerlakuDisebut ada sekitar 34 juta data paspor bocor milik warga negara Indonesia yang diperjualbelikan.
Baca lebih lajut »
Waspada Provokasi Akun Medsos Palsu di Tahun Politik, Polisi Gelar Patroli SIber!Jelang pesta demokrasi yakni Pemilu 2024, bertebaran akun palsu, di media sosial. Untuk mendeteksi pemilik akun palsu itu, Unit Siber....
Baca lebih lajut »
ABDI: Tata Kelola Keamanan Siber Harus Jadi PrioritasTata kelola keamanan siber harus jadi prioritas di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital seiring meningkatnya jumlah kepemilikan data dan informasi masyarakat. Sindonews news .
Baca lebih lajut »