Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari meminta maaf terkait ucapannya yang berbuntut panjang soal pemilu sistem proporsional terbuka dan tertutup. Nasional KPU
- Ketua Komisi Pemilihan Umum RI Hasyim Asy'ari meminta maaf terkait ucapannya yang berbuntut panjang soal pemilu sistem"Saya sebagai pribadi mohon maaf karena pernyataan saya menimbulkan diskusi yang berkepanjangan dan mungkin diskusi yang tidak perlu," ucap Hasyim dalam Rapat Kerja dengan Komisi II DPR RI, Menteri Dalam Negeri, dan lembaga-lembaga penyelenggara pemilu, Rabu .
Ucapan Hasyim kemudian ditafsirkan sebagai dukungan lembaga penyelenggara pemilu terhadap sistem tertentu, suatu hal yang sudah dibantah Hasyim berulang kali kepada wartawan dan dalam forum-forum resmi, termasuk dalam Rapat Kerja kemarin."Ketiga, kami tentu di KPU, terutama Saya sendiri akan mengambil hikmah dari peristiwa ini. Mohon maaf sekali lagi," kata Hasyim.Hasyim sempat jadi sasaran tembak Komisi II DPR RI ketika Rapat Kerja masuk dalam sesi terakhir yaitu pembacaan kesimpulan.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menolak pemerintah dimasukkan dalam poin kesimpulan tersebut, menyinggung bahwa pemerintah nonpartisan dan tidak akan mendahului proses hukum yang sedang bergulir di MK.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Koalisi Sipil Serahkan Bukti Kecurangan Verifikasi Faktual KPU ke Komisi II DPR |Republika OnlineKetua KPU Hasyim Asy'ari perintahkan Partai Gelora diloloskan sebab permintaan Istana
Baca lebih lajut »
Dituding Intervensi KPU, Mahfud: Saya Ingin Meluruskan KPU |Republika OnlineMahfud membenarkan menelepon sekjen KPU pada 10 November 2022.
Baca lebih lajut »
Ketua KPU bantah Intervensi KUPD dalam Verifikasi ParpolKetua KPU bantah Intervensi KUPD dalam Verifikasi Parpol. Hasyim merasa tak melakukan intervensi. Sebab, KPUD bagian dari keluarga besar penyelenggara pemilu.
Baca lebih lajut »
Ketua KPU Buka Suara soal Aduan Dugaan Loloskan Partai GeloraPerwakilan Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Bersih, Hadar Nafis Gumay, melapor ke Komisi II RI dengan sejumlah bukti dugaan kecurangan KPU RI untuk meloloskan Partai Gelora di Pemilu 2024.
Baca lebih lajut »
Asal Sebut PDAM Lingkaran Setan, Ketua Bapera Sumut Minta Tes Kejiwaan Wakil Ketua DPRD Sumut Diperiksa.Persoalan yang muncul dalam seleksi calon pegawai Perumda Tirtanadi terjadi karena asas keterbukaan yang tidak diterapkan dengan baik.
Baca lebih lajut »
Bek Senior Hasyim Kipuw Plus 2 Penyerang, Tinggalkan Arema FCArema FC ditinggal tiga pemain lokalnya di putaran kedua Liga 1 2022.2023. Arema FC ditinggal tiga pemain lokalnya di putaran kedua Liga 1 2022.2023. Bek senior...
Baca lebih lajut »