Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menilai Pancasila saat ini lebih sering diucapkan sebagai jargon politik semata, sementara pemahamanya kian minim.
Hal tersebut diungkapkan Ketua DPD di acara virtual Pemilihan Duta Pancasila Kabupaten Malang, Kamis .
Ia menegaskan, Pancasila tidak boleh digunakan untuk polarisasi masyarakat seperti sekelompok orang yang membenturkan vis a vis Pancasila dengan Islam. Menurutnya, tidak ada satu tesis pun yang menyatakan Pancasila bertentangan dengan Islam. "Mengapa semakin banyak kelompok masyarakat yang memahami Pancasila dengan begitu dangkal? Inilah buah Era Reformasi dan Amandemen Konstitusi di tahun 1999 silam, yang akhirnya mengubah wajah dan sistem tata negara bangsa ini. Sistem Demokrasi dan Ekonomi Pancasila diubah menjadi Demokrasi Liberal dan Ekonomi Kapitalistik," ungkapnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ketua Komisi IV DPR RI Bangga Kementan Panen Pedet |Republika OnlineSektor peternakan memiliki peranan penting dalam mewujudkan bangsa yang sejahtera
Baca lebih lajut »
Dapat Sertifikat ISO, Ketua MUI: Kita Mampu Bersaing Secara Global |Republika OnlineMUI kembali meraih sertifikat ISO 9001:2015.
Baca lebih lajut »
BPK Terpilih Sebagai Wakil Ketua UN External Auditors |Republika OnlineBPK jadi satu-satunya lembaga SAI yang memegang jabatan strategis seperti Wakil Ketua
Baca lebih lajut »
Ketua Panja: RUU TPKS Maksimal Sidang Tahun Depan Sudah DisahkanKetua Panja mengatakan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan pemerintah.
Baca lebih lajut »
Ketua Komisi VIII Ingatkan Pemerataan Bantuan untuk Pesantren |Republika OnlinePemerataan bantuan untuk pesantren perlu diperhatikan
Baca lebih lajut »