BPK Moermahadi Soerja Djanegara menilai tidak masalah banyak politisi yang ramai-ramai mendaftar sebagai calon anggota BPK 2019-2024. Apa alasannya? Nasional
menilai tidak masalah banyak politisi yang ramai-ramai mendaftar sebagai calon anggota BPK 2019-2024.
"Tidak ada larangan bagi politisi untuk mendaftar menjadi anggota BPK. Jadi sejauh peraturan perundang-undangan tidak melarang, siapa pun mempunyai hak untuk mendaftar," kata Moermahadi kepadaMoermahadi pun meyakini Komisi XI DPR yang melakukan seleksi tetap akan melihat kompetensi dalam menjaring kandidat terbaik.
Ada juga Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ferry Juliantono, namun belakangan ia batal mendaftar dan menarik berkasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ketua Umum KONI Janji Tak Banyak Rombak Pengurus LamaKetua Umum KONI periode 2019-2023, Marciano Norman, janji tidak akan merombak secara total kepengurusan sebelumnya.
Baca lebih lajut »
Ramai-ramai Kader Gerindra Daftar Calon Anggota BPKSejumlah kader Gerindra diketahui mendaftar calon anggota BPK dan direstui Prabowo Subianto meski mereka menepis itu bagian dari rekonsilasi
Baca lebih lajut »
Saat Caleg Gagal Ramai-ramai Daftar jadi Anggota BPK...“Padahal, seharusnya ada ketentuan kompetensi bahwa calon tersebut profesional di bidang keuangan, bukan dari DPR atau parpol,' ucap dia.
Baca lebih lajut »
Gerindra Buka Kans Ganti Cawagub DKI, PKS Ungkit KesepakatanMenanggapi pernyataan Ketua DPD Gerindra DKI, Ketua Fraksi PKS tak ingin berspekulasi banyak dan mengingatkan soal kesepakatan antara dua partai soal wagub DKI.
Baca lebih lajut »
Eks Direktur Timses Prabowo Mundur dari Seleksi Anggota BPKEks Direktur BPN Prabowo-Sandi, Ferry Juliantono, mengaku sempat ikut seleksi calon anggota BPK periode 2019-2024 namun tak melanjutkan tahapan administrasi.
Baca lebih lajut »