Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah mewanti-wanti pemerintah terkait adanya gelombang pengangguran ke depan.
Anisa Indraini, Anisa Indraini -Ketua Badan Anggaran DPR RI Said Abdullah mewanti-wanti pemerintah terkait adanya gelombang pengangguran ke depan. Hal itu dinilai perlu diwaspadai seiring terjadinya peningkatan pemutusan hubungan kerja .
Said mengatakan PHK utamanya terjadi di sektor tekstil dan pekerja paruh waktu . Kondisi itu perlu diwaspadai agar tingkat pengangguran terbuka sesuai target sasaran di level 4,5-5% pada 2025. "Banggar meminta pemerintah mencermati beberapa hal penting, antara lain, pemerintah perlu mewaspadai gelombang pengangguran akibat pemutusan kerja yang terjadi sepanjang Januari 2024 sebanyak 32.064 pekerja dan hampir separuhnya di sektor tekstil. Tren pengangguran juga meningkat pada kelompok pekerja paruh waktu," kata Said dalam rapat paripurna di Gedung DPR RI, Kamis .Kondisi pengangguran sendiri bisa berpengaruh terhadap jumlah kemiskinan.
"Terdapat gap tingkat kemiskinan yang cukup tinggi antara desa sebesar 11,97% dan kota 7,09%. Pemerintah perlu prioritas penanggulangan kemiskinan di pedesaan lebih intensif. Langkah ini bisa mengerem laju urbanisasi sekaligus mendorong program kemandirian pangan nasional," ucap Said.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ada Demo Besar di DPR, Ekonom Wanti-wanti Hal Ini ke PemerintahAksi penolakan UU Pilkada memicu dampak dinasti politik terhadap ekonomi RI. Ketidakpastian hukum dapat mengganggu investasi dan pertumbuhan daerah.
Baca lebih lajut »
Ketua Banggar DPR minta pemerintah memperhatikan kelas menengahKetua Badan Anggaran (Banggar) DPR Said Abdullah meminta pemerintah untuk memperhatikan kalangan kelas menengah untuk menjaga kinerja konsumsi domestik dalam ...
Baca lebih lajut »
Ketua Banggar DPR Beberkan Strategi Capai agar Ekonomi RI Tumbuh 5,4%RAPBN ini dinilai menjadi jembatan antara pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih RI.
Baca lebih lajut »
Ketua Banggar DPR Beberkan Strategi Capai Ekonomi RI Tumbuh 5,4%RAPBN ini dinilai menjadi jembatan antara pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih RI.
Baca lebih lajut »
Ketua Banggar DPR Tegaskan APBN Tak Terpengaruh meski Kementerian Prabowo-Gibran DitambahKetua Banggar DPR Said Abdullah mengatakan postur APBN Tahun 2025 tidak akan terpengaruh jika nantinya jumlah kementerian ditambah
Baca lebih lajut »
Ketua Banggar DPR: APBN Tak Terpengaruh Jika Kementerian BertambahJPNN.com : Banggar DPR RI Said Abdullah mengatakan postur APBN Tahun 2025 tidak akan terpengaruh jika nantinya jumlah kementerian ditambah pada era pemerin...
Baca lebih lajut »