Ketidakutuhan Keluarga Hingga Dampak Medsos Picu Kekerasan Anak di Surabaya |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Ketidakutuhan Keluarga Hingga Dampak Medsos Picu Kekerasan Anak di Surabaya |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 58 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 63%

Terjadi 30-an kasus kekerasan terhadap anak sejak Januari-April 2023.

di Kota Surabaya, Jawa Timur, tercatat 30-an kasus. Adapun faktor terbesar penyebab kasus kekerasan terhadap anak adalah tidak utuhnya keluarga, hingga dampak negatif dari media sosial.

"Ada sekitar 30-an kasus kekerasan terhadap anak sejak Januari-April 2023. Jadi keutuhan keluarga itu sangat penting. Dalam peristiwa yang selama ini terjadi, itu memang tidak utuh keluarganya, ibunya sudah tidak ada , atau ayahnya tidak ada," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Surabaya, Ida Widayati.adalah dampak negatif dari media sosial .

Terkait persoalan itu, pihaknya intens melakukan pencegahan kekerasan terhadap anak melalui kegiatan sosialisasi dinamika remaja berkaitan dengan penggunaan media sosial. Sosialisasi tersebut menyasar ke sekolah-sekolah jenjang SD-SMP hingga pondok pesantren. "Terakhir kita nyasar ke pesantren. Itu disampaikan bagaimana sih kita menggunakan internet yang sehat, bagaimana ilmu tentang reproduksi, seperti itu," kata Ida.

Ida mengungkapkan, terkait pola penanganan kasus kekerasan terhadap anak dilakukan secara berbeda-beda. Mulai dari bentuk intervensinya, hingga berapa lama korban harus didampingi."Jadi tergantung dari kondisinya masing-masing," ujarnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Top Skor Liga Champions 2022-2023 Terbaru, Kamis 18 Mei 2023 - Bola.netTop Skor Liga Champions 2022-2023 Terbaru, Kamis 18 Mei 2023 - Bola.netTop skor Liga Champions 2022-2023 terbaru, Kamis 18 Mei 2023. Persaingan pencetak gol terbanyak di Eropa masih berlangsung ketat, Erling Haaland untuk sementara memimpin.
Baca lebih lajut »

Beasiswa DataPrint 2023 Masih Dibuka, Segera DaftarBeasiswa DataPrint 2023 Masih Dibuka, Segera DaftarPendaftaran beasiswa DataPrint 2023 dibuka untuk Periode 1, berlangsung pada 13 Januari - 26 Mei 2023 dan pengumuman pada 5 Juni 2023 mendatang.
Baca lebih lajut »

Manajer Timnas Thailand Mundur usai Terjadi Perkelahian di Final Sepak Bola SEA Games 2023Manajer Timnas Thailand Mundur usai Terjadi Perkelahian di Final Sepak Bola SEA Games 2023Buntut perkelahian yang terjadi pada laga final sepak bola SEA Games 2023 antara Indonesia dan Thailand, manajer timnas Thailand, Yutthana Yimkarun, mundur.
Baca lebih lajut »

Kinerja Ekspor RI April 2023 Melorot, Kemendag: Hal yang WajarKinerja Ekspor RI April 2023 Melorot, Kemendag: Hal yang WajarKementerian Perdagangan (Kemendag) menilai ekspor yang mengalami penurunan pada April merupakan hal yang wajar
Baca lebih lajut »

Inflasi Jepang April 2023 Alami Kenaikan, Dorong Tekanan bagi Bank SentralInflasi Jepang April 2023 Alami Kenaikan, Dorong Tekanan bagi Bank SentralBiro Statistik Jepang melaporkan kenaikan data inflasi di bulan April 2023, mendorong bank sentral Jepang (BOJ) merevisi prospek harga.
Baca lebih lajut »

Lava Pijar Meluncur dari Kubah Gunung Merapi |Republika OnlineLava Pijar Meluncur dari Kubah Gunung Merapi |Republika OnlineMenurut data BPPTKG periode 17 Mei 2023 telah terjadi 30 kali guguran lava pijar.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 11:01:47