Ini kata Kemenhub soal proyek Kereta Tanpa Rel atau Autonomous Rail Transit produksi China yang gagal uji coba. Apa katanya?
Foto: Kereta Tanpa Rel Made in China Siap Diuji Coba di IKN 10 Agustus. - Kereta tanpa rel atau Autonomous Rail Transit yang diproduksi China Railway Rolling Stock Corporation tak lolos uji coba. Transportasi massal tersebut akan segera dikembalikan ke China .
Foto: Kementerian Perhubungan menyatakan bahwa sarana Trem Otonom telah siap diuji Coba di Ibu Kota Nusantara . "ART dioperasikan menggunakan baterai. Alhasil, kendaraan ini dapat meminimalisir emisi gas rumah kaca dan pemakaian energi fosil," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu .
Kereta Tanpa Rel Kereta Tanpa Rel Ikn Autonomous Rail Transit China Kemenhub
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kereta Otonom Tanpa Rel Diretur ke China, Kemenhub: Untuk IKN Kita Cari yang TerbaikOtorita IKN (OIKN) bakal mengembalikan kereta otonom tanpa rel alias Autonomous Rail Transit (ART), dari Ibu Kota Nusantara (IKN) ke pihak China.
Baca lebih lajut »
Kereta Tanpa Rel IKN Akan Dikembalikan ke China, Teknologi Bermasalah?Apakah ada faktor karena masalah teknologi?
Baca lebih lajut »
Kereta Tanpa Rel IKN Bakal Dikembalikan ke China, Kenapa?Kereta tanpa rel otonom di Ibu Kota Nusantara (IKN) atau Autonomous Rail Transit (ART) akan dikembalikan ke China.
Baca lebih lajut »
Kereta Otonom Tanpa Rel IKN Dikembalikan ke China, OIKN Ungkap AlasannyaOIKN mengembalikan kereta otonom tanpa rel alias Autonomous Rail Transit (ART), dari IKN kepada pihak China.
Baca lebih lajut »
Mau Dikembalikan ke China, Kereta Tanpa Rel IKN Harusnya Dipakai Hingga DesemberKereta tanpa rel di IKN akan dikembalikan ke China. Mulanya, kereta ini direncanakan beroperasi hingga Desember.
Baca lebih lajut »
Kereta Tanpa Rel di IKN Akan Dikembalikan ke China, Ini AlasannyaKereta tanpa rel di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dikembalikan ke China. Hasil evaluasi tim penilai menyebut, trem belum bisa berfungsi secara baik.
Baca lebih lajut »