Banyak pihak meragukan korban gantung diri hanya gara-gara mahar kawin.
Kasus gantung diri seorang prajurit TNI di Pulau Rote memantik perhatian publik. Banyak yang prihatin dengan keputusan mengakhiri hidup dengan jalan pintas seperti itu. Mengapa hal itu bisa terjadi?
Begitulah cerita yang disampaikan Valen ketika dimintai keterangan oleh penyidik TNI. Komandan Korem 161 Wirasakti Brigadir Jenderal Joao Xavier Barreto Nunes lewat sambungan telepon membenarkan keterangan saksi itu.Seorang warga difabel memotret perahu bertenaga listrik di Telaga Nirwana, Desa Oeseli, Kecaman Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur, Selasa, 21 Mei 2024.
Godaan bunuh diri datang saat seseorang merasa jalan buntu dan tidak ada lagi pilihan. Orang yang mengalami kondisi semacam itu biasanya interaksi sosialnya lemah. Dia tertutup dan kurang bersosialisasi dengan orang lain.Namun, sebagai Babinsa, Andi pasti sering bertemu dengan masyarakat dan berbagi pihak terkait. Setiap hari selalu ada kegiatan. ”Apa mungkin dia punya interaksi sosial yang rendah? Lagi-lagi ini adalah pertanyaan,” katanya.
Menurut dia, dalam berbagai kesempatan ia sering mengingatkan anak buahnya agar selalu disiplin serta menjaga pergaulan di tengah masyarakat. Seperti Babinsa yang bertugas di teritorial, hal itu selalu dibekali. Andi merupakan anggota TNI Angkatan Darat di Pulau Rote, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur. Sehari-hari ia bertugas sebagai Babinsa di Kelurahan Olafulihaa di Pulau Rote.
Hingga Selasa , kasus gantung diri itu masih menjadi perbincangan publik. Banyak pihak prihatin dengan keputusan seorang prajurit TNI yang mengambil jalan pintas seperti itu. ”Tentara itu peluru saja mereka tidak takut, kenapa menghadapi masalah seperti ini lantas bunuh diri?” ujar Mariska , warga Rote.
Pulau Rote Mahar Kawin Keraguan Publik Utama
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
120 Prajurit TNI Bertugas Sebagai Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL di Lebanon120 prajurit TNI Angkatan Laut dikontingensi sebagai Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL akan bertugas di Lebanon untuk menjalankan mandat Resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 1701.
Baca lebih lajut »
Prajurit TNI Temukan Surat Cinta Menyentuh Hati untuk Jenderal TNI Prabowo Subianto di Wadah MakanKolonel Inf Iman terharu.
Baca lebih lajut »
Oknum Prajurit TNI Ditetapkan Sebagai Terduga Pelaku Penembakan Bos Rental MobilPanglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto membenarkan adanya oknum prajurit TNI yang terlibat dalam kasus penembakan yang menewaskan seorang bos rental mobil di rest area KM 45 Tol Merak-Jakarta pada Kamis dini hari lalu. Danpuspom TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto menyatakan bahwa terduga pelaku telah diamankan oleh Puspomal TNI. Laksda TNI Samista, Danpuspomal, mengatakan pihaknya masih mendalami kasus ini.
Baca lebih lajut »
TNI Kerahkan Puluhan Ribu Prajurit Bantu Polri Jaga Keamanan Natal & Tahun BaruJPNN.com : TNI mengerahkan puluhan ribu prajurit dari tiga matra (TNI AD, TNI AL, dan TNI AU) untuk membantu Polri menjaga kemanan Natal dan Tahun Baru.
Baca lebih lajut »
Siap Jalankan Operasi Perdamaian Bersama PBB, 130 Prajurit Wanita TNI Digembleng Berhari-hari di Markas PMPPMereka mendapatkan sejumlah materi Women Peacekeeper
Baca lebih lajut »
TNI kerahkan 79.247 prajurit bantu jaga Natal dan Tahun BaruMarkas Besar (Mabes) TNI mengerahkan total 79.247 prajurit dari tiga matra untuk membantu Polri menjaga situasi tetap aman dan kondusif, terutama di ...
Baca lebih lajut »