Polres melakukan proses hukum terhadap RS, 55, oknum kepala sekolah (kasek) SD di Kecamatan Jangkar, Situbondo yang diduga kuat melakukan pencabulan terhadap siswinya yang masih duduk di kelas V SD. Jumat (12/8) lalu, AS, 10, korban pencabulan, mendatangi panggilan Penyidik Perempuan Dan Anak (PPA) di Mapolres Situbondo.
Ubay, orang tua AS mengatakan, kedatangan mereka sudah yang kesekian kali. Dari pemeriksaan saksi hingga pemeriksaan tambahan sekaligus assesmen psikiater yang didatangkan tim penyidik Polres Situbondo. “Saya datang ke sini atas panggilan dari tim penyidik. Katanya mau dimintai keterangan tambahan, dan anak saya mau diperiksa psikisnya. Tidak tahu apa saja yang ditanyakan kepada anak saya. Saya pasrah saja,” ungkapnya.
Ubay mengaku juga sudah dimintai keterangan atas nama orang tua korban. Dalam kesempatan tersebut, dia mengaku sempat ditanyakan penyidik apakah proses hukum akan dilanjutkan atau tidak?. Ubay mendesak agar proses hukum terus dilakukan. “Saya hanya ingin kepala sekolah itu ditindak tegas. Maunya saya ya harus di tahan, Bukan hanya dipecat dari jabatannya,” tegas Ubay.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pelaku yang Menikam Bocah SD Sedang Mengaji di Sekolah Diringkus, Perhatikan Raut WajahnyaPolsek Medan Sunggal mengamankan R,32, pelaku pembunuhan bocah SD di Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang berinisial S,12. PelakuPembunuhBocahSD
Baca lebih lajut »
Paman Pembunuh Murid SD di dalam Kelas Akhirnya DitangkapPaman Pembunuh Murid SD di dalam Kelas Akhirnya Ditangkap. APARAT kepolisian menangkap Rahmat (32) atas dugaan sebagai pembunuh keponakannya berinisial SR (10) saat belajar di ruang kelas.
Baca lebih lajut »
Paman Pembunuh Siswa SD di Ruang Kelas di Medan Ditangkap Polisi!Dari penyelidikan awal, motif dalam kasus ini berlatar belakang dendam pelaku kepada keluarga korban.
Baca lebih lajut »
Pria yang Menghabisi Siswa SD dalam Kelas Ditangkap di Deli SerdangKasus pembunuhan bocah SD berinisial SR, 10, saat belajar di ruang kelas di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, akhirnya terungkap. pembunuhan
Baca lebih lajut »