Di Sidang FAO Council, Agung Hendriadi sebut pentingnya peningkatan produksi pangan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Agung Hendriadi memimpin delegasi RI dalam Sidang FAO Council ke-164 yang dilaksanakan dari tanggal 6 hingga 10 Juli 2020. Sidang FAO kali ini merupakan sidang pertama yang dilakukan secara virtual karena kondisi pandemi Covid-19 yang tidak memungkinkan untuk dilaksanakan secara fisik di Roma, markas besar FAO.
Dalam kesempatan tersebut, Agung Hendriadi mengungkapkan bahwa Indonesia sebagai anggota FAO Council ini sangat penting dan strategis dalam menentukan kebijakan dan operasional FAO ke depan. Terlebih dalam mengawal pembangunan ketahanan pangan dan gizi global yang sesuai dengan kepentingan nasional. Lebih lanjut dijelaskan Agung, Indonesia mendorong respon cepat terhadap dinamika global khususnya pandemi Covid-19 yang saat ini dihadapi. “Dalam situasi pandemi ini, Indonesia memberikan prioritas utama pada upaya pemenuhan kebutuhan pangan untuk 267 juta penduduk Indonesia.” ujar Agung.
Agenda awal Sidang FAO Council ke-164 membahas tentang penyesuaian kegiatan dan anggaran FAO untuk periode 2020-2021. Pembahasan ini dilakukan agar selaras dengan visi FAO dalam mencapai zero hunger, meningkatkan livelihoods dan mendukung capaian Sustainable Development Goals , serta memperkuat dukungan FAO kepada negara anggota.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Di Sidang FAO, Indonesia Tegaskan Prioritas Pemenuhan PanganKepala BKP, Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi, menegaskan bahwa, Indonesia memprioritaskan untuk menjaga pemenuhan kebutuhan dasar dan meningkatkan daya beli masyarakat.
Baca lebih lajut »
Perayaan HUT RI ke-75 akan Digelar Secara Virtual |Republika OnlineSemula rencana perayaan HUT RI ke-75 secara besar-besaran
Baca lebih lajut »
Upacara HUT RI ke-75 Digelar Terbatas dan Virtual |Republika OnlinePresiden dan wakil presiden tetap mengikuti upacara di Istana.
Baca lebih lajut »
Hari Zoonosis Sedunia, Kementan Adakan Kegiatan Sosialisasi DigitalDitjen PKH Kementan bekerja sama dengan FAO dan USAID menyelenggarakan berbagai macam kegiatan sosialisasi edukasi soal...
Baca lebih lajut »
Kementan Fokus Kawal Gerdal Wilayah Endemis Tikus di Subang |Republika OnlineTikus jadi OPT utama yang menyebabkan kerusakan tanaman padi Subang
Baca lebih lajut »
Populasi Sapi Indukan Bantuan Kementan Naik di 15 Provinsi |Republika OnlineKementan menyebut total populasi sapi indukan 2.869 ekor
Baca lebih lajut »