Di saat IHSG masih terjebak di zona sideways 7.000-7.100, ada beberapa saham yang boncos.
Foto: Karyawan beraktivitas di Bursa Efek Indonesia , Jakarta, Rabu . PT Bursa Efek Indonesia menyebut jumlah investor pasar modal telah meningkat 33,53% dari 7,48 juta di akhir tahun 2021 menjadi 10 juta pada 3 November 2022. Secara komposisi umur sebesar 60% didominasi oleh investor di bawah 30 tahun. Tidak berhenti di situ, investor juga didominasi oleh lulusan SMA ke bawah. Di saat Indeks Harga Saham Gabungan masih terjebak di zona sideways 7.000-7.
Statistik perdagangan mencatat ada 5 saham yang mengalami pelemahan harga yang signifikan lebih dari 18% sepanjang minggu ini. Berikut adalah rincian daftarnya :Harga saham PICO drop 30% dalam sepekan dari Rp 462/unit menjadi Rp 322/unit. Sebelum drop sebenarnya harga saham PICO sempat mengalami pengutaan terutama sejak 2-14 November 2022. Namun setelah itu harga saham PICO bergerak downtrend.Harga saham YPAS anjlok 29% dalam seminggu terakhir dari Rp 990/unit menjadi Rp 700/unit.
Overall dari 5 saham yang menjadi top losers di minggu ini adalah saham-saham yang cenderung tidak likuid dan sempat terbang di pekan sebelumnya. Koreksi yang terjadi mencerminkan bahwa tampaknya profit taking telah terjadi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Saham-Saham Top Gainers Sepekan, SINI Melejit 159 PersenPT Singaraja Putra Tbk. (SINI) mencatatkan pertumbuhan tertinggi selama sepekan dengan naik 159,17 persen dari hanya 218 per saham menjadi 565 per saham.
Baca lebih lajut »
Saham-Saham Top Losers Sepekan, Ada GOTO, ARTO, dan WIRGSaham PT Bank Maspion Indonesia Tbk. (BMAS) menjadi yang paling anjlok dengan turun 30,83 persen dari harga 1.615 ke harga 1.010.
Baca lebih lajut »
Bagaimana Nasib Dana Investor pada Saham yang Terancam Delisting?Bursa Efek Indonesia telah memberikan peringatan kepada beberapa emiten mengenai delisting paksa saham-saham tersebut.
Baca lebih lajut »
Kapan Saham BUMN Karya Kembali Kasih Cuan Besar?Tahun 2022 belum menjadi tahun keberuntungan untuk saham-saham BUMN Karya.
Baca lebih lajut »