Tidak disebutkan tanggal pasti kapan Menlu Retno akan mengunjungi Tiongkok.
Menlu Tiongkok Wang Yi bertemu Menlu RI RetnoMarsudi di Balai Agung Rakyat, Beijing, Rabu . - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Zhao Lijian menyebutkan bahwa Menlu RI Retno Marsudi bakal menjadi menteri luar negeri pertama di dunia yang mengunjungi negaranya saat pandemi Covid-19.
Dalam pernyataannya itu, Zhao tidak menyebutkan tanggal pasti kapan Menlu Retno akan mengunjungi Tiongkok. "Tiongkok dan Indonesia memiliki kepentingan yang sama yang secara alamiah menjadikan keduanya sebagai mitra kerja sama," ujar Zhao.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Menlu Retno dan Erick Thohir ke China Bahas Pandemi Covid-19Menlu Retno LP Marsudi dan Menteri BUMN Erick Thohir mengadakan pertemuan bilateral dengan Menlu China, Wang Yi, guna membahas respons atas pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »
Menlu Retno Marsudi Beli Dua Gedung KBRI di Tawau dan Phnom PenhMenteri Luar Negeri, Retno Marsudi, mengatakan pemerintah membeli dua gedung KBRI, yang selama ini telah digunakan.
Baca lebih lajut »
Olahraga dan Keluarga, Kunci Retno Marsudi Hindari Stres selama PandemiRetno Marsudi mengatakan bahwa gaya hidup menjadi faktor untuk meminimalisasi stres di tengah pandemi.
Baca lebih lajut »
3 Cara Retno Marsudi Atasi Stres saat Bekerja, Olahraga Salah SatunyaMenteri Luar Negeri Retno Marsudi membagikan sejumlah caranya mengatasi stres kala bekerja. Cara pertama yang diungkapnya adalah menikmati pekerjaan. menlu retnomarsudi olahraga kesehatan stress kerja
Baca lebih lajut »
Retno Marsudi akan Jadi Menlu Pertama yang Kunjungi China? |Republika OnlineZhao tidak menyebutkan kapan waktu pasti Menlu Retno akan mengunjungi China.
Baca lebih lajut »
Menlu Retno dan Erick Thohir ke China Bahas Pandemi Covid-19Menlu Retno LP Marsudi dan Menteri BUMN Erick Thohir mengadakan pertemuan bilateral dengan Menlu China, Wang Yi, guna membahas respons atas pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »