Mensos, Agus Gumiwang mengatakan, target tersebut seiring dengan tekad Presiden Joko Widodod untuk terus menekan angka kemiskinan di Indonesia.
Menteri Sosial, Agus Gumiwang saat mengunjungi Makam Sultan Hasanuddin di Kabupaten Gowa, Sulsel, Selasa . Foto: Herni Amir/SINDOnews- Kementerian Sosial menargetkan satu juta Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan tergraduasi pada tahun 2020 mendatang.
"Seiring dengan penurunan angka kemiskinan, kemensos juga terus melakukan berbagai upaya untuk menurunkan angka kemiskinan salah satunya mewujudkan target graduasi satu juta KPM PKH pada 2020," kata Agus Gumiwang saat berada di Kabupaten Gowa, Sulsel, Selasa . Sementara itu, untuk menuju target graduasi 1 juta, Kemensos memperkuat peran pendamping PKH melalui peningkatan kapasitas dan mutu Sumber Daya Manusia PKH mulai dari pendamping PKH, koordinator kota dan koordinator kabupaten.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dana Penanganan dan Pembinaan Sosial Gepeng Rp270 Juta Diduga...Dana Penanganan dan Pembinaan Sosial Gelandangan dan Pengemis (Gepeng) sebesarRp270 juta tahun anggaran 2018 di Dinas Sosial...
Baca lebih lajut »
Cegah Banjir, Petugas Tagana dan BPBD Kobar Bersihkan Sampah di DrainasePetugas Tagana Dinas Sosial (Dinsos) Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng melaksanakan bakti sosial berupa normalisasi drainase....
Baca lebih lajut »
Jadi Destinasi Wisata, Nilai Poles Makam Sultan Hasanuddin Capai Rp4,5 MiliarKementerian Sosial memoles makam Sultan Hasanuddin untuk dijadikan salah satu destinasi wisata sejarah andalan di Sulawasi Selatan.Dirjen Pemberdayaan Sosial
Baca lebih lajut »
Superqurban Lengkapi Bakti Sosial di BojongsoangWarga Bojongsoang sebagian bersar bekerja sebagai pedagang kecil dan serabutan.
Baca lebih lajut »
BPJS-TK jamin perlindungan sosial 239 pekerja migran asal NTTDeputi Direktur Bidang Pelayanan dan Pengembangan Kanal, Badan Penyelengara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS-TK), Yasaruddin mengatakan sebanyak 239 orang ...
Baca lebih lajut »