Salah satu alasan alasan paket pekerjaan konstruksi diputus kontrak antara lain, penyedia jasa lalai, dan cedera dalam melaksanakan kewajibannya.
atau sekitar 3 persen yang mengalami putus kontrak karena beberapa alasan," ujarnya dikutip dari siaran kanal Youtube Komisi V DPR RI.
Lalu, tidak dapat memenuhi target capaian progres, atau penyedia jasa tidak akan mampu menyelesaikan keseluruhan pekerjaan karena permasalahan cash flow. Untuk diketahui, total kontrak pekerjaan konstruksi yang berjumlah 1.062 paket terbagi menjadi dua bagian.Pertama, paket dengan penawaran penyedia jasa di bawah 80 persen harga perkiraan sendiri sebanyak 363 paket.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Antisipasi Titik Macet, Kementerian PUPR Kebut Pengerjaan Ruas Jalan NasionalAntisipasi titik macet, Kementerian PUPR kebut pengerjaan di beberapa ruas jalan nasional
Baca lebih lajut »
Mudik 2023, Kementerian PUPR Tingkatkan Fasilitas Rest AreaKementerian PUPR akan mengingkatkan pelayanan dan fasilitas rest area guna memberikan kenyamanan bagi pemudik lebaran.
Baca lebih lajut »
Fasilitas Rest Area Jalan Tol Ditambah, Dukung Mudik LebaranKementerian PUPR meningkatkan fasilitas di rest area jalan tol untuk mendukung kelancaran mudik Lebaran.
Baca lebih lajut »
Jangan Tahan Pipis, Ada 9 Ribu Mobile Toilet di Sepanjang Tol pada Mudik Lebaran 2023Kementerian PUPR akan menambahkan 2.833 mobile toilet tambahan, dari jumlah eksistingnya 6.175 toilet.
Baca lebih lajut »
Pemudik Lebaran 2023 Diprediksi Melonjak Tajam, Rest Area akan Dilengkapi Mobile Toilet, SPKLU, dan Mobile BBMPemudik Lebaran 2023 Diprediksi Melonjak Tajam, Rest Area akan Dilengkapi Mobile Toilet, SPKLU, dan Mobile BBM: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akam meningkatkan fasilitas rest area di sejumlah jalan tol.
Baca lebih lajut »