Kemenkumham merotasi sejumlah jabatan di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Banten buntut peristiwa kebakaran Lapas Kelas I Tangerang.
KEMENTERIAN Hukum dan HAM merotasi sejumlah jabatan di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Banten buntut peristiwa kebakaran Lapas Kelas I Tangerang dan kaburnya narapidana Adami Bin Musa.
Rotasi tersebut tertuang dalam Keputusan Menkumham Nomor M.HH-46.KP.03.03 Tahun 2021 tertanggal 14 Desember 2021. Kepala Kanwil Banten Agus Toyib dicopot dan digantikan Tejo Harwanto yang sebelumnya menjabat Kepala Kanwil Kalimantan Selatan. Andap mengatakan perombakan itu bentuk evaluasi kementerian atas peristiwa kebakaran Lapas Tangerang dan kaburnya napi Adami bin Musa. Ia menegaskan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly tak menoleransi potensi penyimpangan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Universitas BSI Ikuti Harmonisasi Peraturan Perpajakan Kanwil Jaktim |Republika OnlineUU Harmonisasi Perpajakan bertujuan meningkatkan pertumbuhan perekonomian
Baca lebih lajut »
2 Pejabat Kemenkumham Dicopot Imbas Napi Kabur dari Lapas TangerangKakanwil Kemekumham Banten dan Kadiv Pas Kanwil Banten dicopot setelah kasus narapidana kabur dari Lapas Tangerang. Posisi Kalapas pun baru.
Baca lebih lajut »
Napi Narkoba Kabur, Kemenkumham Periksa Pejabat Lapas TangerangTim Inspektorat Jenderal Kemenkumham memeriksa para pejabat Lapas Tangerang terkait kabusnya terpidana narkoba Adam bin Musa. TempoMetro
Baca lebih lajut »
Napi Adam Bin Musa Kabur dari Tempat Cuci Mobil Lapas Tangerang, Kemenkumham dan Pengamat Bereaksi - Tribunnews.comNarapidana Adam Bin Musa kabur sejak 8 Desember 2021 lalu dari Lapas Tangerang, Kemenkumham hingga sejumlah pengamat angkat bicara.
Baca lebih lajut »
Kakanwil Banten Dicopot, Terkait Napi Kabur dari Lapas Tangerang?Sejumlah pejabat tinggi di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Banten diganti usai kasus napi kabur dari Lapas Tangerang. TempoMetro
Baca lebih lajut »