Kemenko PMK sebut debat atau dialog bakal calon presiden di kampus tanpa menggunakan ajakan untuk memilih yang bersangkutan merupakan sesuatu yang sah-sah saja.
- Debat atau dialog bakal calon presiden di kampus tanpa menggunakan ajakan untuk memilih yang bersangkutan merupakan sesuatu yang sah-sah saja.
"Kalau itu fungsinya untuk pendidikan politik tanpa harus gunakan kata-kata 'pilihlah saya, pilihlah calon saya, mana pendukung saya', artinya bukan gelora itu yang ditonjolkan, saya kira itu sah-sah saja," kata Warsito dalam konferensi pers di Gedung Kemenko PMK Jakarta, Rabu .Menurutnya, pendidikan politik membuat pemilih muda tidak lagi memilih partai atau calon pemimpin berdasarkan sentimen semata.
"Maka saya katakan, pemilihan praktis tidak mengarah pada kata-kata 'pilihlah saya' tapi pada konten bagaimana menyampaikan program atau gagasan-gagasannya untuk mengakselerasi tujuan prioritas nasional," ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kemenko PMK Minta Bakal Capres Tidak Ajak Mahasiswa 'Pilih Saya' saat Debat di KampusKemenko PMK mengingatkan para bakal calon presiden (bacapres) untuk lebih fokus memberikan pendidikan politik saat debat maupun kampanye di kampus.
Baca lebih lajut »
Kemenko PMK Sebut Modifikasi Cuaca Salah Satu Cara Turunkan Polusi UdaraDeputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK mengatakan teknologi modifikasi cuaca jadi salah satu cara untuk menurunkan polusi udara.
Baca lebih lajut »
Kemenko PMK Sebut 3,3 Juta Warga Kemiskinan Ekstrem, Terbanyak di Indonesia TimurKementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menyatakan bahwa jutaan warga Indonesia mengalami kemiskinan ekstrem.
Baca lebih lajut »
Kemenko PMK: Modifikasi cuaca salah satu cara turunkan polusiDeputi 1 Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Nunung Nuryantoro mengatakan teknologi modifikasi cuaca (TMC) ...
Baca lebih lajut »
Kemenko PMK: 3,3 Juta Warga Miskin Ekstrem, Terbanyak di Bagian TimurSekitar 3,3 juta warga di Indonesia disebut hidup dalam kemiskinan ekstrem. Mayoritas mereka ada di Indonesia bagian timur.
Baca lebih lajut »
MK Izinkan Kampanye di Kampus, Kemenko PMK Ingatkan Jangan Jadi Arena Politik PraktisKementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan merespons putusan Mahkamah Konstitusi atas revisi UU Pemilu yang membolehkan kampanye di kampus.
Baca lebih lajut »