Kemenkes Ungkap Penyebab Lonjakan Kasus Kematian Akibat COVID-19: Banyak Komorbid Tak Terkontrol Nasional
Nasional COVID-19 di Indonesia WowKeren - Angka kasus COVID-19 yang saat ini mengalami kenaikan tampaknya juga dibarengi dengan jumlah kasus kematian yang juga melonjak. Kementerian Kesehatan pun membeberkan penyebab dari lonjakan angka kematian tersebut.
Sebagai informasi, kasus kematian akibat COVID-19 di Indonesia sendiri dalam beberapa hari terakhir, mengalami kenaikan yang drastis. Pada Jumat kemarin, kasus kematian COVID-19 bahkan menjadi 42 orang dalam satu hari.Sementara itu, mantan Direktur Organisasi Kesehatan Dunia Asia Tenggara, Tjandra Yoga Aditama mengatakan bahwa jumlah kasus kematian COVID-19 itu melonjak 10 kali lipat lebih dibanding dengan kasus kematian pada 4 Januari 2022 lalu, saat ada 3 kasus kematian.
Apabila kematian COVID-19 dipicu oleh varian Delta, maka perlu digali juga apakah memang jumlah pasien varian Delta juga semakin meningkat, sehingga ada peningkatan kematian, begitu juga dengan varian Omicron. Aspek kedua, menurut Tjandra adalah analisa teknis yakni audit penyebab kematian. Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan lonjakan kasus kematian tersebut disebabkan oleh komorbid. Adapun lonjakan kasus kematian COVID-19 pada Jumat , menjadi 42 kasus.
"Tetapi kejadian wafat amat menyedihkan dan tidak dapat tergantikan, jadi akan baik kalau dilakukan analisa mendalam setidaknya dari dua aspek," papar Tjandra dalam keterangan tertulis, Sabtu .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kulon Progo Positif Covid-19Wakil Bupati Kulon Progo sekaligus ketua satuan tugas (satgas) penanganan Covid-19 Fajar Gegana, ikut terpapar virus tersebut dari ring tiga klaster pernikahan.
Baca lebih lajut »
Pasien Covid-19 Diimbau Tak Perlu Tahu Varian yang Menjangkitinya, Ini Penjelasan Satgas Covid-19Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menegaskan seorang yang terkonfirmasi positif Covid-19 tidak perlu mengetahui varian yang menjangkiti tubuhnya.
Baca lebih lajut »
Kemenkes Akui Kasus COVID-19 Harian RI Meningkat Tapi Jumlah Pasien Dirawat di RS Sangat RendahKemenkes mengungkapkan bahwa hingga Jumat (4/2), dari total 80.344 tempat tidur yang tersedia untuk penanganan COVID-19, yang terisi baru sekitar 20 persen atau 16.1712 pasien.
Baca lebih lajut »
[POPULER TREN] Kata Kemenkes soal Isu Jelang Puasa Kasus Covid-19 Melonjak | Ramai Indomie “Jaksel Abis”Berikut berita terpopuler Tren hingga Jumat (4/2/2022) pagi.
Baca lebih lajut »