Kemenkes hingga hari Jumat (14/5/2022), mencatat 18 kasus diduga berkaitan dengan hepatitis misterius. Kasus terbanyak dilaporkan DKI Jakarta.
Kementerian Kesehatan hingga hari Jumat , mencatat 18 kasus dugaan hepatitis akut misterius. Kasus terbanyak dilaporkan dari DKI Jakarta.
Direktur Utama RSPI Prof Dr Sulianti Saroso, dr Mohammad Syahril, menyampaikan dari 18 kasus tersebut sudah ada 7 yang disingkirkan dari penyelidikan. Ini karena penyebabnya sudah diketahui atau umur pasien berusia di atas 16 tahun sesusai definisi dari Organisasi Kesehatan Dunia . "Yang disingkirkan dari diagnosis hepatitis ini karena dia ternyata ada hepatitis A, satu hepatitis B, ada yang tipes, dan demam berdarah dengue," kata dr Syahril dalam konferensi pers Kementerian Kesehatan, Jumat .
Bila kasus hepatitis akut memenuhi syarat namun hasil tes untuk virus hepatitisnya belum keluar maka akan masuk dalam kategori pending classification.Rincian sebaran 18 kasus hepatitis akut yang dilaporkan Kemenkes dan statusnya hingga Jumat adalah sebagai berikut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kemenkes: Terdapat 18 Kasus Hepatitis Akut di IndonesiaHingga Kamis (12/5/2022) terkonfirmasi sebanyak 18 kasus hepatitis akut terjadi di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Kemenkes Temukan 18 Kasus Dugaan Hepatitis Akut di 7 ProvinsiKementerian Kesehatan menemukan 18 kasus dugaan hepatitis akut yang tersebar di tujuh provinsi.
Baca lebih lajut »
18 Kasus Dugaan Hepatitis Akut di RI, Terbanyak pada Anak 5-9 TahunDirektur Utama RSPI Sulianti Saroso, dr. Mohammad Syahril, SpP, MPH menyampaikan update hepatitis akut misterius di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Waspada 18 Kasus Bergejala Hepatitis Akut Ada di 7 ProvinsiSebanyak 18 kasus dengan gejala hepatitis akut saat ini tersebar di 7 provinsi di Tanah Air.
Baca lebih lajut »
RI Temukan 18 Kasus Hepatitis Misterius , Terbanyak di Mana?Sejumlah negara di dunia telah melaporkan menemukan kasus hepatitis akut. Termasuk di Indonesia, di mana hingga saat ini sudah 18 kasus.
Baca lebih lajut »