Kemenkes: Covid-19 Omicron BA.2.75 dan BF.7 Tak Picu Kenaikan Kasus

Indonesia Berita Berita

Kemenkes: Covid-19 Omicron BA.2.75 dan BF.7 Tak Picu Kenaikan Kasus
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 21 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 12%
  • Publisher: 59%

Covid-19 subvarian Omicron BA.2.75 dan BF.7 memang sudah ada di Indonesia, tetapi keberadaan keduanya tidak memicu kenaikan kasus yang signifikan.

Jakarta, Beritasatu.com - Hal tersebut dikemukakan oleh Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Mohammad Syahril. Menurut Syaril, Covid-19 subvarian Omicron BA.2.75 dan BF.7 tidak menyebabkan peningkatan perawatan di rumah sakit maupun kematian.

Hal ini disampaikan oleh Syahril pada acara dialog daring bertemakan;"Masa Depan Pandemi Covid-19 di Indonesia", Jumat .Pakar: Health Emergency Covid-19 bisa Dicabut Tanpa Izin WHO Mempertimbangkan situasi pandemi Covid-19 dan herd immunity masyarakat yang sangat baik, Syahril menuturkan untuk saat ini, pemerintah tidak memberlakukan persyaratan khusus seperti awal pandemi Covid-19.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kemenkes Tidak Khawatirkan Covid-19 Omicron BF.7 di IndonesiaKemenkes Tidak Khawatirkan Covid-19 Omicron BF.7 di IndonesiaKemenkes belum melihat adanya tanda-tanda peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia setelah ditemukan sejumlah pasien yang terinfeksi Subvarian Omicron BF.7.
Baca lebih lajut »

2 Kasus Covid-19 Varian Omicron BF.7 Ditemukan di Jakarta, Kedua Pasien Sudah Sembuh2 Kasus Covid-19 Varian Omicron BF.7 Ditemukan di Jakarta, Kedua Pasien Sudah Sembuh'Keduanya didiagnosis tanggal 24 Oktober dan 1 November 2022, bergejala ringan dan isolasi di rumah. Keduanya sudah dinyatakan sembuh,' kata Ngabila.
Baca lebih lajut »

Sebaran 15 Kasus Omicron BF.7 di RI, Biang Kerok 'Tsunami' COVID di ChinaSebaran 15 Kasus Omicron BF.7 di RI, Biang Kerok 'Tsunami' COVID di ChinaTotal ada 15 kasus Omicron BF.7 yang teridentifikasi di Indonesia. Bagaimana gejalanya dan tersebar di mana saja?
Baca lebih lajut »

Kondisi Terkini 7 Kasus COVID-19 Subvarian Omicron BF.7 di DKIKondisi Terkini 7 Kasus COVID-19 Subvarian Omicron BF.7 di DKISubvarian Omicron BF.7 kini sudah masuk Indonesia. 7 di antaranya teridentifikasi di DKI Jakarta. Bagaimana kondisinya? Ini kata Dinkes.
Baca lebih lajut »

PPKM Dicabut, Kemenkes Ingatkan Pandemi Covid-19 Belum BerakhirPPKM Dicabut, Kemenkes Ingatkan Pandemi Covid-19 Belum BerakhirKemenkes menekankan, pandemi Covid-19 belum berakhir meski PPKM telah dicabut oleh Presiden Jokowi. 
Baca lebih lajut »

Vaksin Covid-19 Berbayar di 2023 Masih Dipertimbangkan |Republika OnlineVaksin Covid-19 Berbayar di 2023 Masih Dipertimbangkan |Republika OnlineKemenkes masih mengatur teknis pelaksanaan dari vaksin Covid-19 berbayar.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-03 00:22:56