Kemendikbud diminta ikut tangani dugaan perundungan di PPDS Undip

Indonesia Berita Berita

Kemendikbud diminta ikut tangani dugaan perundungan di PPDS Undip
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 39 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 78%

Kuasa hukum keluarga almarhumah AR, mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anastesi Undip Semarang, Misyal Achmad, meminta Kementerian ...

Kuasa hukum keluarga almarhumah AR, mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis Anastesi Undip Semarang, Misyal Achmad.

Semarang - Kuasa hukum keluarga almarhumah AR, mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis Anastesi Undip Semarang, Misyal Achmad, meminta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk ikut turun tangan dalam mengungkap dugaan perundungan di lembaga pendidikan tersebut. Ia menyebut proses pendidikan di program dokter spesialis dilakukan oleh dokter senior yang mengakar juniornya.Namun, ia meyakini Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pendidikan telah berkomunikasi terkait dengan kasus ini.Ia menyebut kasus perundungan di dunia pendidikan pencetak dokter ini sebagai fenomena gunung es.Oleh karena itu, ia berharap pengungkapan kasus yang dialami oleh kliennya ini bisa menjadi pintu masuk dalam penuntasan dugaan perundungan yang terjadi.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

PPDS: Dokter PPDS Undip diduga bunuh diri karena perundungan dan beban kerja yang beratPPDS: Dokter PPDS Undip diduga bunuh diri karena perundungan dan beban kerja yang beratPengamat kesehatan dari lembaga kajian CISDI, Diah Saminarsih, menekankan agar kematian dokter Aulia Risma Lestari yang sedang menempuh pendidikan dokter spesialis anastesi di Universitas Diponegoro (Undip) tidak ditutup-tutupi dengan dalih apa pun.
Baca lebih lajut »

Polisi Usut Dugaan Perundungan Pada Kasus Bunuh Diri Mahasiswi FK UndipPolisi Usut Dugaan Perundungan Pada Kasus Bunuh Diri Mahasiswi FK UndipDalami dugaan perundungan mahasiswi PPDS Undip, Polisi masih menunggu investigasi internal FK Undip dan Kemenkes.
Baca lebih lajut »

Kuasa Hukum Sebut Keluarga Mahasiswi PPDS Undip Pernah Sampaikan Dugaan Perundungan: Tak DitanggapiKuasa Hukum Sebut Keluarga Mahasiswi PPDS Undip Pernah Sampaikan Dugaan Perundungan: Tak DitanggapiKeluarga mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anastesi Undip Semarang pernah menyampaikan adanya dugaan perundungan kepada ketua program studi.
Baca lebih lajut »

Ada Ancaman Hingga Intimidasi, Keluarga Dokter PPDS Undip Laporkan Sejumlah Senior ke Polda JatengAda Ancaman Hingga Intimidasi, Keluarga Dokter PPDS Undip Laporkan Sejumlah Senior ke Polda JatengBerita Ada Ancaman Hingga Intimidasi, Keluarga Dokter PPDS Undip Laporkan Sejumlah Senior ke Polda Jateng terbaru hari ini 2024-09-05 08:21:35 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

PPDS Undip: Dugaan pungutan tak resmi disebut mencapai puluhan juta rupiahPPDS Undip: Dugaan pungutan tak resmi disebut mencapai puluhan juta rupiahPengamat kesehatan menilai pungutan tak resmi yang dibebankan kepada mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro yang disebut oleh Kementerian Kesehatan berkisar antara Rp20 juta hingga Rp40 juta per bulan merupakan 'kekerasan atau bullying dalam bentuk finansial yang tidak bisa dianggap wajar'.
Baca lebih lajut »

Rektor Undip Berjanji Akan Terbuka Dalam Kasus Kematian Mahasiswi PPDSRektor Undip Berjanji Akan Terbuka Dalam Kasus Kematian Mahasiswi PPDSRektor Universitas Diponegoro Undip Suharnomo menegaskan pihaknya tidak akan menutupi fakta di balik kematian mahasiswi PPDS Anestesi dokter Aulia Risma Lestari
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-23 14:39:57