Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Kamaruddin Amin mengatakan pendidikan Islam dapat menjadi penguat Islam Wasathiyah atau moderat, dan ...
Santri belajar memaknai Kitab Kuning saat mengaji 'Kilatan Kitab' di Pondok Pesantren Almiizan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Terorisme dan kekerasan diproduksi oleh radikalisme moral dan intelektual, katanya sebagaimana dikutip ANTARA dari kemenag.go.id, Jumat. Menurut dia, terdapat tren bahwa para pelaku kekerasan itu subyektif dalam melihat individu atau komunitas lain yang berbeda pandangan sebagai kebathilan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Menag: Pendidikan wujudkan Islam WasathiyahMenteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan pendidikan memiliki peran dalam mempromosikan Islam Wasathiyah atau moderat di Indonesia.\r\n\r\nLukman di ...
Baca lebih lajut »
IsDB: Prioritas Indonesia pada keuangan Islam transformatifBank Pembangunan Islam (IsDB) menyatakan mendukung transformasi Keuangan Islam di Indonesia yang diluncurkan Komite Keuangan Islam Nasional ...
Baca lebih lajut »
Ketika Islam Tiba di KenyaAjaran Islam mulai bersemi di Kenya ketika pedagang Arab tiba di Pantai Timur Afrika
Baca lebih lajut »
Kunci Geliatnya Ilmu Kedokteran Masa Peradaban IslamKemajuan ilmu kedokteran ini berpangkal dari perkembangan Islam
Baca lebih lajut »
Geliat Ilmu Kedokteran di Masa Kejayaan Peradaban IslamIlmu kedokteran berkembang di dunia Islam dan melahirkan banyak dokter kenamaan.
Baca lebih lajut »
Filantropi; Sistem Perekonomian Islam Sejak Zaman RasulullahCara hidup Rasulullah dalam berekonomi menjadi rujukan hingga sekarang
Baca lebih lajut »