Kemdikbudristek meluncurkan Kampus Merdeka Vokasi guna memperkuat link and match antara pendidikan vokasi dan dunia kerja. Selengkapnya: 👇 Kemdikbudristek
, Nadiem menjelaskan program ini dilatarbelakangi adanya kesenjangan jumlah prodi D2 dan kebutuhan dunia kerja akan operator dan teknisi. Lewat program ini, Kemdikbudristek ingin menyambungkan program SMK dengan perguruan tinggi vokasi.Kita ingin lebih banyak prodi D2 yang bekerja sama dengan SMK seolah-olah SMK+D2 menjadi satu program yang nyambung," kata Nadiem.ini juga diharapkan bisa mempersingkat waktu tempuh SMK-D2 menjadi 4,5 tahun yang sebelumnya bisa mencapai 5 tahun.
Untuk dana kompetitif, Kemdikbudristek menargetkan sebanyak 50 prodi SMK-D2 jalur cepat, serta 80 prodi D3 untukSementara itu, dana padanan fokus untuk memperkuat sinergi antara pendidikan tinggi vokasi dengan industri. Terdapat tiga pilihan program dalam dana padanan yang bisa dipilih oleh pendidikan tinggi vokasi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rektor Untar: Kampus Merdeka Dorong Mahasiswa Jadi EntrepreneurBerwirausaha menjadi kunci untuk meningkatkan perekonomian bangsa.
Baca lebih lajut »
Austin Russell, Konglomerat Muda yang Drop Out dari KampusAustin Russell berhasil menjadi orang terkaya termuda di dunia versi Forbes berkat bisnis alat pemindai laser yang digunakan oleh mobil otonom.
Baca lebih lajut »
Vaksinasi Dosen dan Tenaga Pendidik UBSI Kampus Tegal |Republika OnlineUniversitas BSI Kampus Tegal sangat mendukung program pemerintah memberikan vaksinasi
Baca lebih lajut »
Rektor Untar: Kampus Merdeka Dorong Mahasiswa Jadi EntrepreneurBerwirausaha menjadi kunci untuk meningkatkan perekonomian bangsa.
Baca lebih lajut »
Mulai 31 Mei, Kemdikbudristek Gelar Seri Webinar untuk Persiapan Pembelajaran Tatap MukaNadiem mengatakan webinar itu juga bertujuan menularkan kecintaan kepada anak-anak dan kebanggaan menjadi guru yang terus bekerja sama.
Baca lebih lajut »