Angka kematian akibat virus corona di Inggris telah melampaui Italia.
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Angka kematian akibat virus corona jenis baru atau Covid-19 di Inggris telah melampaui Italia. Kantor Statistik Nasional Inggris menyatakan, kematian di Inggris dan Wales hingga 24 April mencapai 7.000 sehingga meningkatkan total menjadi 32.313. Baca Juga Peningkatan jumlah kematian tersebut memberikan tekanan kepada Perdana Menteri Boris Johnson dalam menangani pandemi virus corona.
Menanggapi angka-angka yang dirilis oleh ONS, juru bicara Johnson menyatakan bahwa Inggris telah melewati fase puncak virus corona, tetapi tetap dalam status bahaya."Negara-negara yang berbeda mencatat hal-hal yang berbeda sehubungan dengan kematian," ujarnya. "Angka-angka ini menunjukkan bahwa pembicaraan tentang 'melewati puncak' virus yang mengerikan ini tidak berlaku untuk perawatan sosial," kata anggota parlemen dari oposisi Partai Buruh, Liz Kendall.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kematian akibat virus corona di Inggris paling tinggi di Eropa, melebihi kematian di ItaliaInggris tercatat sebagai negara Eropa dengan jumlah kematian terbanyak akibat virus corona, melebihi angka kematian di Italia pada Rabu (06/05) pagi WIB.
Baca lebih lajut »
Kematian Akibat Corona Capai 250 Ribu Orang di Seluruh Dunia |Republika OnlineJumlah kematian akibat virus corona di seluruh dunia mencapai 250 ribu orang
Baca lebih lajut »
Kematian Akibat Covid-19 di Inggris Jadi Tertinggi di Eropa |Republika OnlineKematian akibat Covid-19 di Inggris telah menembus 32 ribu orang.
Baca lebih lajut »
Jumah Korban Virus Corona di Inggris Lampaui ItaliaInggris berpotensi menjadi negara paling terdampak virus Corona di Eropa.
Baca lebih lajut »
Kematian Akibat Covid-19 di AS Diprediksi Naik 100 Persen |Republika OnlineJumlah kematian akibat Covid-19 di AS diprediksi naik karena pelonggaran lockdown.
Baca lebih lajut »
Giliran Inggris Serang Tiongkok soal Virus CoronaMenteri Pertahanan Inggris Ben Wallace meminta Tiongkok terbuka mengenai informasi wabah virus corona atau COVID-19. Viruscorona
Baca lebih lajut »