Kelanjutan Industri Batubara Dipertanyakan di Tengah Makin Banyak Perusahaan yang Sadar Lingkungan

Indonesia Berita Berita

Kelanjutan Industri Batubara Dipertanyakan di Tengah Makin Banyak Perusahaan yang Sadar Lingkungan
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 40 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 63%

Anda akan sadar ada yang tidak beres dengan industri anda saat salah satu pelanggan terbaik anda berpidato dalam konferensi tahunan yang anda selenggarakan tentng pesaing anda dari sudut pandang yang

Pada Konferensi Tahunan ke-40 Aliansi Batubara dan Energi Virginia pada bulan Mei, penyedia energi listrik Dominion Energy menyoroti kesepakatan perusahaan itu dengan Smithfield Foods untuk menghasilkan tenaga listrik dari kotoran babi.

Sabtu menandai dirgahayu dua tahun pengumuman yang dikeluarkan Presiden Trump bahwa AS akan menarik diri dari kesepakatan iklim Paris. Namun momentu untuk mengatasi perubahan iklim terus bergulir. “Seandainya kita telah memproyeksikan penurunan signifikan sejalan dengan berjalannya waktu,” tuturnya, “saya rasa kondisinya akan lebih buruk dari itu.”Satu alasan utama mengapa perusahaan-perusahaan pembangkit energi meninggalkan bahan bakar fossil adalah adanya tuntutan dari para pelanggannya untuk beralih ke energi terbarukan.

Perusahaan-perusahaan seperti ini mengindikasikan pada kalangan regulator negara bagian bahwa mereka menuntut disediakannya energi terbarukan “tak peduli apapun yang dibutuhkan,” ujar Ketua Komisi Layanan Publik dari Missouri, Ryan Silvey.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ikhtiar Menuju Industri Kelistrikan Ramah LingkunganMenujudkan produsen energi ramah lingungan perlu dukungan regulasi juga konsumen.
Baca lebih lajut »

3 Perusahaan Kerja Sama Bikin Lanjung Lesung Makin Berkelas3 Perusahaan Kerja Sama Bikin Lanjung Lesung Makin BerkelasKerja sama ini akan membangun fasilitas pariwisata di Tanjung Lesung.
Baca lebih lajut »

2020, Makin Banyak Pilihan Tren Busana Modest2020, Makin Banyak Pilihan Tren Busana ModestDesainer Jeny Tjahyawati mengatakan tren busana modest 2020 akan banyak pilihan
Baca lebih lajut »

MUI: muslim di Papua takbiran di lingkungan masjidMUI: muslim di Papua takbiran di lingkungan masjidKetua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Papua KH Syaiful Islam Al Payage mengatakan umat muslim yang ada di Bumi Cenderawasih menggelar takbiran di ...
Baca lebih lajut »

Perusahaan Ini Tetap Beri Bonus untuk Ibu Hamil yang Cuti MelahirkanPerusahaan Ini Tetap Beri Bonus untuk Ibu Hamil yang Cuti MelahirkanKaryawati bisa mengambil cuti melahirkan yang dibayar penuh selama 26 minggu dengan tetap mendapatkan upah dan bonus . CutiMelahirkan
Baca lebih lajut »

Mahalnya Tiket Mudik yang Makin tak TerbeliMahalnya Tiket Mudik yang Makin tak TerbeliSaat Lebaran penerbangan langsung untuk tanggal favorit sudah tidak lagi tersedia.
Baca lebih lajut »

Fadli Zon: ASN Banyak Pilih Prabowo, Kenapa Jokowi yang Menang?Fadli Zon: ASN Banyak Pilih Prabowo, Kenapa Jokowi yang Menang?Fadli Zon menduga mobilisasi ASN saat Pilpres 2019 terjadi secara massal, termasuk pimpinannya. FadliZon
Baca lebih lajut »

4 Merek Ponsel Bekas yang Banyak Diburu4 Merek Ponsel Bekas yang Banyak DiburuPemerhati gawai Herry SW mengatakan empat merek ponsel bekas yakni Samsung, Xiaomi, Oppo, dan Vivo banyak diincar oleh masyarakat.
Baca lebih lajut »

Ani Yudhoyono Masih Sadar dalam Perawatan di ICUAni Yudhoyono Masih Sadar dalam Perawatan di ICUWasekjen Partai Demokrat Renanda Bachtiar mengatakan Ani Yudhoyono masih sadar di ICU
Baca lebih lajut »

Kabinet Jilid 2 Jokowi: Jangan Kaget kalau Banyak yang MudaKabinet Jilid 2 Jokowi: Jangan Kaget kalau Banyak yang MudaPresiden juga menegaskan tidak akan ada campur tangan dari partai politik dalam menyusun kabinetnya.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-11 04:28:40