Para atlet National Paralympic Committee (NPC) Kota Banjarmasin merasa dianaktirikan oleh Pemko Banjarmasin mengenai pemberian bonus atlet peraih medali di Peparprov, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) tahun 2022.
Anggaran yang diterima organisasi perhimpunan atlet berkebutuhan khusus ini masih sangat kurang untuk memenuhi keperluan organisasi.
Sekretaris NPC Banjarmasin, Jumri mengatakan pihaknya hanya menerima dana hibah sebesar Rp1,9 miliar di tahun 2023. Anggaran itu masih tidak bisa menutupi keperluan bonus atlet. Dalam Peparprov Kalsel 2022 lalu, atlet NPC Banjarmasin mampu memboyong medali lebih dari yang ditargetkan. “Total ada 99 medali emas, 62 perak, dan 48 perunggu yang berhasil kita bawa ke Banjarmasin,” ungkapnya saat ditemui di DPRD Kota Banjarmasin, Rabu sore.“Dari Rp1,9 miliar dana hibah yang kami terima, hanya sekitar Rp1,5 miliar saja yang bisa diberikan sebagai bonus atlet. Rp400 juta sisanya digunakan untuk keperluan organisasi,” ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dana Kelolaan Reksa Dana Bank Muamalat Tumbuh 20 Kali Lipat |Republika OnlineInvestor bisa memilih masyarakat kurang mampu untuk berangkat umroh.
Baca lebih lajut »
Festival Panahan Pelajar Segera Digelar di SKB Mulawarman BanjarmasinDinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Selatan bakal menggelar Festival Panahan Paman Birin Cup 2023 tingkat pelajar usia 11 hingga 18 tahun.
Baca lebih lajut »
'Banjarmasin Baiman' Hanya Sebatas Jargon?Kegagalan dalam meraih gelar Adipura di tahun 2022, berujung pada pemanggilan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin, Rabu (8/3) siang. Komisi III DPRD Kota Banjarmasin mencecar sejumlah pertanyaan mengapa penurunan prestasi tersebut bisa sampai terjadi.
Baca lebih lajut »
Sejarah Pelacuran di BanjarmasinSEBAGAI ibu kota, sejak dahulu Banjarmasin selalu menjadi tujuan untuk mengadu nasib. Dari usaha halal hingga yang haram pun ada di Kota Seribu Sungai ini.
Baca lebih lajut »
Upaya Menutupi Kekurangan Guru Masih Menyisakan Banyak MasalahAnggota Komisi X DPR Prof Zainuddin Maliki menilai upaya menutup kekurangan 1 juta guru masih menyisakan banyak masalah. Inikah penyebabnya?
Baca lebih lajut »
Jabar Dapat Hibah 10 Juta Dolar AS dari Korea Selatan untuk |em|Green Public Transportation|/em| |Republika OnlineHibah dialokasikan untuk infrastruktur pendukung eBRT yang sudah dimulai prosesnya.
Baca lebih lajut »