Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menyatakan bahwa Ukraina akan menjadi anggota aliansi itu di kemudian hari.
Pada Juni 2021 lalu, sebelum invasi Rusia, Stoltenberg menegaskan Ukraina dapat menjadi anggota NATO dan intervensi Rusia tidak akan berpengaruh.
Namun, pada Februari 2022, sebelum NATO mengambil kebijakan lebih jauh, Rusia meluncurkan invasi berskala besar ke Ukraina. NATO menjanjikan Ukraina bisa bergabung di kemudian hari ketika KTT NATO di Bukares pada April 2008 silam. Ketika meluncurkan invasi, Presiden Rusia Vladimir Putin merujuk kans aksesi Ukraina ke NATO sebagai salah satu alasan.Vladimir Putin memakai dalih"demiliterisasi dan denazifikasi" untuk menyerang Ukraina sejak Februari 2022 lalu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kirim Senjata ke Ukraina, Putin Sebut NATO Terlibat PerangPresiden Rusia Vladimir Putin mengatakan pasokan senjata ke Ukraina oleh blok NATO dapat dianggap sebagai partisipasi dalam konflik karena aliansi itu tidak menerima...
Baca lebih lajut »
5 Ramalan Masa Depan Perang Rusia-Ukraina, NATO Kian TerlibatSkenario kelanjutan perang Rusia dan Ukraina pada tahun kedua.
Baca lebih lajut »
Setahun Perang Rusia Ukraina: Bagaimana Langkah Masif Ukraina Melawan Serangan RusiaData analisis Institute for the Study of War, di Perang Rusia Ukraina saat ini, Rusia sempat menguasai 132.000 kilometer persegi wilayah Ukraina.
Baca lebih lajut »
3 Senjata Ini Jadi Momok buat Putin di Perang UkrainaTiga senjata yang menjadi momok bagi Putin dalam perang dengan Ukraina.
Baca lebih lajut »
Putin: Rusia Harus Perhitungkan Kemampuan Nuklir NATOPresiden Vladimir Putin mengatakan NATO menganggap kekalahan strategis Rusia di Ukraina sebagai tujuan utama. Rusia harus mempertimbangkan potensi nuklir tidak...
Baca lebih lajut »
CIA Ungkap Kondisi Terbaru Putin di Perang Rusia-UkrainaKondisi baru Presiden Rusia Vladimir Putin diungkap Badan Intelijen Pusat (CIA) Amerika Serikat (AS).
Baca lebih lajut »