Kekerasan Anak di Pesantren Jadi PR Menag dan Menteri PPPA

Menteri Agama Berita

Kekerasan Anak di Pesantren Jadi PR Menag dan Menteri PPPA
Nasaruddin UmarMenteri Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan AKekerasan Di Pondok Pesantren
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 51 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 45%
  • Publisher: 70%

Kekerasan anak jadi pekerjaan rumah Menteri Agama serta Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang baru.

Koordinator Nasional JPPRA Yoyon S Amin menyampaikan materi saat forum diskusi terarah di Cirebon, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

Menurut Agung, Yaqut Cholil dan I Gusti Ayu Bintang Bintang Darmawati sebagai Menag dan Menteri PPPA sebelumnya telah membuat sejumlah terobosan dalam menangani kekerasan anak di pesantren. Salah satunya, kampanye pencegahan kekerasan pada anak hingga berkolaborasi dengan JPPRA.sebagai pejabat baru pun, katanya, perlu melanjutkan terobosan itu. ”Upaya pencegahan, penindakan, dan pendampingan harus terus diperkuat dengan kolaborasi berbagai pihak dan diperluas,” ujarnya.

Salah satunya, kasus di Ponpes Madrasah Tarbiyah Islamiyah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Pelakunya dua orang, yang salah satunya pengasuh asrama, telah ditangkap karena mencabuli 40 santri. Jumlah kasus kekerasan di pesantren pun masih bisa bertambah. Selain masih rendahnya kesadaran tentang hal itu, beberapa pesantren masih mengadopsi budaya ketaatan hierarkis yang sangat kuat. ”Kasus kekerasan atau pelecehan sering tidak dilaporkan karena dianggap ’wajar’ atau ditutupi atas dasar menjaga citra pesantren,” ujarnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Nasaruddin Umar Menteri Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan A Kekerasan Di Pondok Pesantren Arifatul Choiri Fauzi Sdgs SDG05-Kesetaraan Gender

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Deklarasi Pesantren Ramah Anak: Wujudkan Lingkungan Aman dan Bebas Kekerasan!Deklarasi Pesantren Ramah Anak: Wujudkan Lingkungan Aman dan Bebas Kekerasan!Stop Kekerasan di Pesantren! Ini Langkah Nyata Kemenag dengan Pesantren Ramah Anak
Baca lebih lajut »

Kekerasan pada Perempuan dan Anak Menurun, Kekerasan Emosional Tetap TinggiKekerasan pada Perempuan dan Anak Menurun, Kekerasan Emosional Tetap TinggiKekerasan masih membayangi perempuan dan anak-anak. Perlindungan perlu ditingkatkan agar korban tidak terus berjatuhan.
Baca lebih lajut »

Menteri PPPA Klaim Kekerasan Pada Perempuan dan Anak Menurun Selama 2024, Ini DatanyaMenteri PPPA Klaim Kekerasan Pada Perempuan dan Anak Menurun Selama 2024, Ini DatanyaPenurunan angka kekerasan itu juga telah sesuai dengan RPJMN 2020-2024.
Baca lebih lajut »

Menteri PPPA Klaim Kekerasan Pada Perempuan dan Anak Menurun Selama 2024, Ini DatanyaMenteri PPPA Klaim Kekerasan Pada Perempuan dan Anak Menurun Selama 2024, Ini DatanyaPenurunan angka kekerasan itu juga telah sesuai dengan RPJMN 2020-2024.
Baca lebih lajut »

Menteri PPPA ASEAN Hadapi Maraknya Kekerasan Seksual Anak di Ranah DaringMenteri PPPA ASEAN Hadapi Maraknya Kekerasan Seksual Anak di Ranah Daring1 hingga sampai 20 persen anak-anak yang menggunakan internet di enam negara ASEAN telah mengalami beberapa bentuk eksploitasi seksual online
Baca lebih lajut »

Pencabulan Anak di Cimahi, Orangtua Diminta Cegah Ancaman Kekerasan Seksual terhadap AnakPencabulan Anak di Cimahi, Orangtua Diminta Cegah Ancaman Kekerasan Seksual terhadap AnakKementerian PPPA meminta orangtua untuk melakukan pengasuhan secara penuh gunamencegah terjadinya potensi ancaman kekerasan seksual terhadap anak
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 08:21:20