Komite Ekonomi Industri Nasional (KEIN) menilai pidato visi misi Presiden Joko Widodo untuk lima tahun ke depan di Sentul International Convention Center ...
Wakil Ketua KEIN Arif Budimanta ketika ditemui seusai peluncuran aplikasi AIQQON di Bursa Efek Indonesia , Jakarta, Senin .
"Pidato Pak Jokowi yang kemarin itu memang menggambarkan satu suasana yang sejuk yah, membangun stabilitas dan memberikan kenyamanan bagi para pelaku pasar," ujar Wakil Ketua KEIN Arif Budimanta ketika ditemui seusai peluncuran aplikasi AIQQON di Bursa Efek Indonesia , Jakarta, Senin. Jokowi dinilai telah menjawab keragu-raguan investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia dalam lima tahun ke depan. Mereka dianggap masih memiliki kekhawatiran akan situasi politik dalam negeri yang belum stabil.
Dalam pidato yang disampaikan Jokowi juga, semakin menegaskan bahwa pemerintahan selanjutnya akan memangkas regulasi hingga birokrasi yang menghambat investasi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tanggapi Isu Reshuffle, Golkar Singgung Target Jokowi 5 Tahun ke DepanGolkar menegaskan isu reshuffle kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan hak penuh dari Jokowi.
Baca lebih lajut »
Kemarin, lima janji Jokowi hingga pertemuan Jokowi dan PrabowoKemarin, Minggu (14/7/2019) sejumlah berita politik menjadi perhatian pembaca, mulai dari lima janji Jokowi lima tahun ke depan hingga Gerindra sebut ...
Baca lebih lajut »
Prabowo Siap Bantu, Jokowi Bicara Pentingnya BersatuPrabowo menyatakan siap membantu pemerintahan Jokowi, sementara Jokowi berbicara pentingnya bersatu. Bagaimana isi pernyataan penting dua tokoh bangsa ini? Jokowi Prabowo
Baca lebih lajut »
Menteri yang Layak Diganti Versi Ekonom, Siapa Saja?Tak cukup pertemuan Jokowi dan Prabowo, lima menteri ini harus diganti demi menunjang ekonomi.
Baca lebih lajut »
PAN Nilai Tujuan Pertemuan Prabowo-Jokowi Perlu DicermatiWasekjen PAN mengapresiasi pertemuan antara Prabowo dan Jokowi.
Baca lebih lajut »