Kegagalan A Business Proposal Versi Indonesia di Layar Bioskop

Hiburan Berita

Kegagalan A Business Proposal Versi Indonesia di Layar Bioskop
ABIDZAR AL GHIFARIA BUSINESS PROPOSALFILM ADAPSTASI
  • 📰 tempodotco
  • ⏱ Reading Time:
  • 109 sec. here
  • 9 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 68%
  • Publisher: 63%

Film adaptasi drama Korea A Business Proposal versi Indonesia gagal memikat penonton di hari pertamanya dan mengalami penurunan jumlah layar bioskop yang signifikan. Kritik terhadap aktor utama Abidzar Al Ghifari juga muncul karena kurangnya pemahaman terhadap sumber adaptasi.

TEMPO.CO, Jakarta - Film A Business Proposal versi Indonesia mulai tayang di bioskop pada Kamis, 6 Februari 2025. Sayangnya, film yang diadaptasi dari drama Korea ini gagal memikat banyak penonton pada hari pertamanya. Menurut data Cinepoint, film yang dibintangi Abidzar Al Ghifari dan Ariel Tatum hanya berhasil menarik 6.900 penonton pada hari pertamanya. Angka tersebut terbilang sangat rendah untuk film adaptasi yang seharusnya memiliki basis penggemar drama Korea yang kuat.

Penayangan film dikurangi secara drastis. Dikutip dari Antara, pekan ini total penonton A Business Proposal tercatat sebanyak 19.631 dari 2.308 sesi tayang. Imbasnya, jumlah layar bioskop yang digunakan untuk film produksi Falcon Pictures ini dipangkas dari 1.270 layar menjadi hanya 551 layar. Tren penurunan ini terus berlanjut hingga pekan ini. Pada Selasa, 11 Februari 2025, film ini hanya tersisa di lima bioskop XXI di Jakarta: Kelapa Gading, Plaza Indonesia, Plaza Senayan, Pondok Indah 1, dan Puri Indah. Situasi serupa juga terjadi di jaringan bioskop CGV. Film ini hanya bertahan di enam lokasi di Jakarta, antara lain Aeon Mall JGC, Bella Terra Lifestyle Center, Poins Mall, Transmart Cempaka Putih, dan Slipi Jaya. Pantauan di aplikasi pemesanan tiket daring M-Tix XXI dan CGV juga menunjukkan banyak kursi bioskop masih kosong, menandakan rendahnya minat penonton.Falcon Pictures masih belum merilis data resmi mengenai pencapaian total penonton film ini. Data dari IMDb menunjukkan bahwa film A Business Proposal mendapatkan peringkat 1/10 dari 19 ribu ulasan. Angka tersebut terpaut jauh dari versi drama Korea yang rilis di tahun 2022, dan mendapatkan rating 8,1/10 berdasarkan lebih dari 31 ribu ulasan. Di beberapa daerah, termasuk Bengkulu, film ini bahkan tidak ditayangkan di jaringan bioskop XXI maupun Cinema 21. Minimnya minat dari penonton menjadi salah satu alasan tidak adanya penayangan film ini di layar bioskop di daerah tersebut. Pada konferensi pers sebelum peluncuran film ini, Abidzar mengakui bahwa ia tidak menonton versi asli drama Korea, A Business Proposal maupun membaca webtoon aslinya karena ingin membuat karakter versinya sendiri. 'Gue sempat menonton di episode satu. Cuma memutuskan untuk berhenti karena pada akhirnya ini adalah karakter yang akan gue buat sendiri bersama director,' kata Abidzar pada Senin, 13 Januari 2025. Pernyataan tersebut mendapat sorotan dari para penggemar drama Korea yang menilai aktor utama seharusnya memahami sumber adaptasi yang dimainkan. Seruan boikot akhirnya bermunculan. Kritik terhadap Abidzar memuncak setelah ia menyebut para penggemar drama Korea sebagai fanatik dan rasis.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tempodotco /  🏆 12. in İD

ABIDZAR AL GHIFARI A BUSINESS PROPOSAL FILM ADAPSTASI DRAMA KOREA KEGAGALAN PENOLONG

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

6 Pelesetan Kata Proposal di Judul A Business Proposal Ini Kocak, Sebut Harus Direvisi6 Pelesetan Kata Proposal di Judul A Business Proposal Ini Kocak, Sebut Harus DirevisiNetizen sebut film A Business Proposal gagal di ACC dan harus direvisi.
Baca lebih lajut »

Indonesia Masters 2025: Kegagalan Wakil Indonesia Raih Gelar JuaraIndonesia Masters 2025: Kegagalan Wakil Indonesia Raih Gelar JuaraPada Indonesia Masters 2025 yang digelar di Jakarta, wakil-wakil Indonesia gagal meraih gelar juara di sektor tunggal dan ganda putra. Kunlavut Vitidsarn dari Thailand menjadi juara tunggal putra, sedangkan Fajar/Rian harus mengakui keunggulan ganda Malaysia.
Baca lebih lajut »

Cerita Menarik Para Pemain Film A Business Proposal Versi IndonesiaCerita Menarik Para Pemain Film A Business Proposal Versi IndonesiaA Business Proposal versi Indonesia dibintangi Abidzar, Ariel Tatum, Caitlin, hingga Ardhito Pramono.
Baca lebih lajut »

Gala Premiere A Business Proposal Versi Indonesia, Dibintangi Abidzar, Ariel Tatum, Caitlin, dan ArdhitoGala Premiere A Business Proposal Versi Indonesia, Dibintangi Abidzar, Ariel Tatum, Caitlin, dan ArdhitoFalcon Pictures gelar gala premiere untuk film terbarunya, A Business Proposal versi Indonesia, yang diadaptasi dari serial webtoon populer asal Korea Selatan. Acara berlangsung di CGV Grand Indonesia, Jakarta, dan dihadiri oleh para pemain utama, seperti Abidzar Al Ghifari, Ariel Tatum, Caitlin Halderman, dan Ardhito Pramono. Film ini mengisahkan tentang seorang CEO yang berkencan dengan salah satu karyawannya, yang memunculkan situasi lucu dan romantis. Dijadwalkan tayang 6 Februari 2025
Baca lebih lajut »

Penayangan Film A Business Proposal Versi Indonesia Dinyanyikan di Hari PertamaPenayangan Film A Business Proposal Versi Indonesia Dinyanyikan di Hari PertamaFilm A Business Proposal versi Indonesia hanya mampu menarik 6.900 penonton di hari pertama penayangannya, jauh di bawah ekspektasi. Faktor kontroversial dari pemeran utama dan kritik dari para penggemar drama Korea asli diduga menjadi penyebab rendahnya minat penonton.
Baca lebih lajut »

Boikot Film A Business Proposal Indonesia, Bukan Sekadar FanatismeBoikot Film A Business Proposal Indonesia, Bukan Sekadar FanatismeIndustri film Korea Selatan membangun reputasinya dengan kerja keras dan dedikasi tinggi. Standar serupa harus diterapkan film remake Indonesia.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-14 23:21:45