Kebanyakan Pendemo di RSUD Tarakan Terkena Gas Air Mata

Indonesia Berita Berita

Kebanyakan Pendemo di RSUD Tarakan Terkena Gas Air Mata
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 33 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 63%

Situasi RSUD Tarakan saat pagi kemarin sangat penuh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suasana di malam hari di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat terlihat sunyi senyap. Hanya ada suara kendaraan yang lewat di jalan raya. Para petugas keamanan siap siaga menjaga di depan maupun di dalam RSUD Tarakan.

Berdasarkan pantauan Republika.co.id, di ruang resusitasi di RSUD Tarakan terdapat dua orang remaja pria yang sedang beristirahat. Salah satu pria memakai oksigen. Petugas farmasi dari RSUD Tarakan, Marwan, mengatakan, dua remaja tersebut terkena gas air mata. Mereka sudah terobati dengan cara di kompres dengan kapas serta dikasih obat mata agar matanya lembab.

Menurut Marwan, kebanyakan pasien yang dirawat itu terkena gas air mata serta pasiennya anak remaja. Ruang yang penuh itu di ruang Bougenvile. Semua pasien dirawat disana. “Yang parah-parah butuh perawatan medis lebih dalam di sana. Tempatnya luas juga,” ucapnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Identitas Sementara Korban di RSUD TarakanIdentitas Sementara Korban di RSUD Tarakan79 korban sudah pulang dari RSUD Tarakan.
Baca lebih lajut »

RSUD Tarakan masih terima sejumlah korban ricuh di sekitar Tanah AbangRSUD Tarakan masih terima sejumlah korban ricuh di sekitar Tanah AbangHingga Kamis dini hari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Jakarta Pusat, masih menerima beberapa korban luka akibat bentrok antara massa dengan aparat ...
Baca lebih lajut »

RSUD Tarakan Sebut Korban Bentrok Terkena Peluru Karet, Bukan Peluru TajamRSUD Tarakan Sebut Korban Bentrok Terkena Peluru Karet, Bukan Peluru TajamBeberapa korban yang sudah diperbolehkan pulang malah meminta proyektil peluru karet yang mengenai tubuhnya untuk dibawa.
Baca lebih lajut »

RSUD Tarakan: Korban Bentrok 22 Mei Akibat Peluru KaretRSUD Tarakan: Korban Bentrok 22 Mei Akibat Peluru KaretPihak RSUD Tarakan Jakarta menyebut pihaknya membantu mengeluarkan beberapa peluru karet dari beberapa korban kerusuhan 22 Mei yang dirawat.
Baca lebih lajut »

RSUD Tarakan: korban bentrok dibiayai Pemprov DKIRSUD Tarakan: korban bentrok dibiayai Pemprov DKIKepala Bagian Umum dan Pemasaran Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan Reggy S Sobari mengatakan seluruh biaya pengobatan korban bentrok antara massa dengan aparat ...
Baca lebih lajut »

Ketua Komnas HAM kunjungi RSUD Tarakan jenguk korban bentrokanKetua Komnas HAM kunjungi RSUD Tarakan jenguk korban bentrokanKetua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan di Jakarta untuk menjenguk korban ...
Baca lebih lajut »

RSUD Tarakan rawat 151 korban bentrokRSUD Tarakan rawat 151 korban bentrokRumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan Jakarta saat ini telah merawat 151 korban bentrok massa dengan aparat keamanan di sekitar Tanah Abang, Jalan Thamrin ...
Baca lebih lajut »

Fadli Zon: 140 korban bentrok di RSUD Tarakan boleh pulangFadli Zon: 140 korban bentrok di RSUD Tarakan boleh pulangWakil Ketua DPR RI Fadli Zon menyebutkan setidaknya 140 korban bentrok massa dengan aparat keamanan di sekitar Tanah Abang, Jalan Thamrin dan Petamburan yang ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-12 17:16:53