Bursa mobil di Mal Blok M ternyata cukup kebal terhadap pandemi COVID-19. Padalah pusat perbelanjaan yang ada di atasnya sangat terpukul dan kini sepi.
Dibalik sepinya mal ini, ternyata beberapa bursa mobil mengaku, pandemi tidak terlalu memberikan pengaruh terhadap kelangsungan bisnis mereka. seperti yang terjadi pada salah satu bursa di sana yakni Karunia Panca Selaras .
"Agak turun dikit. Februari cuma jual 1, biasanya rentang 5 sampai 7 sebulannya. Sebenarnya orang-orang nggak terlalu ini sama Covid. Tapi mereka banyak yang sakit di bulan itu," tambahnya.Tidak hanya pandemi, lebih lanjut Ditya mengatakan, kondisi Mal Blok M yang sepi juga tidak terlalu berdampak pada keberlangsungan penjualan mobil di bursanya. Bisa jadi hal ini dikarenakan kebanyakan mobil yang dijual di bursa-bursa ini ialah mobil klasik dan mobil keluaran Eropa.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mal-mal Ini Masih Tetap Sepi Kala COVID-19 Mereda, Kenapa?Ada beberapa mal yang kini kiprahnya telah meredup hingga sepi. Mal apa saja ya?
Baca lebih lajut »
Akar Masalah yang Bikin Mal Blok M Jadi Kota MatiMal Blok M di Jakarta Selatan pernah mengalami masa jaya. Ketika masa jayanya, ruko di kawasan mal ini penuh diisi pedagang dan banyak orang-orang berbelanja.
Baca lebih lajut »
Before After Mal Blok M: Dulu Digandrungi Kini Bak Kota MatiMal Blok M di Jakarta Selatan pernah menjadi salah satu pusat perbelanjaan yang populer di Jakarta. Kini, bak kota mati.
Baca lebih lajut »
Brentford Vs Man United: Bursa Taruhan Saja Tak Jagokan Setan MerahManchester United akan menghadapi tuan rumah Brentford di akhir pekan ini dalam lanjutan PremierLeague. Bursa taruhan ramai-ramai tak menjagokan Setan Merah!
Baca lebih lajut »
BURSA TRANSFER - Rasford Dipatok Man United Rp2,1 Triliun, PSG Geleng-geleng - Bolasport.comMarcus Rashford didekati oleh Paris Saint-Germain (PSG), namun Manchester United mematok harga yang tak masuk akal
Baca lebih lajut »
Investor Waswas Emiten China Delisting dari Bursa AS, Saham Sinopec hingga Alibaba AnjlokSaham emiten China yang terdaftar di bursa AS anjlok setelah emiten BUMN China mengumumkan rencana delisting dari Wall Street.
Baca lebih lajut »