Korban tewas diduga masih akan terus bertambah dalam sebuah insiden kebakaran gedung pernikahann di Irak,
Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani memerintahkan penyelidikan atas kebakaran tersebut dan meminta pejabat dalam negeri dan kesehatan negara tersebut untuk memberikan bantuan.
Belum ada pernyataan resmi mengenai penyebab kebakaran tersebut, namun laporan awal dari saluran berita televisi Kurdi, Rudaw, menyatakan bahwa kembang api di tempat tersebut mungkin menjadi pemicu kebakaran tersebut.Pejabat pertahanan sipil yang dikutip oleh Kantor Berita Irak menggambarkan bagian luar aula pernikahan dihiasi dengan lapisan yang sangat mudah terbakar dan ilegal di negara tersebut.
Belum jelas mengapa pihak berwenang di Irak mengizinkan penggunaan pelapis dinding di aula tersebut, meskipun korupsi dan salah urus masih mewabah di negara itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Lebih dari 100 Orang Tewas dalam Kebakaran Di Pesta Pernikahan IrakKobaran api akibat kembang api menyebabkan kebakaran di pesta pernikahan di Irak. Lebih dari 100 orang tewas dan 150 orang terluka.
Baca lebih lajut »
Kebakaran di Pesta Pernikahan di Irak: 100 Orang Tewas dan 150 Lainnya TerlukaBelum jelas apa penyebab kebakaran tersebut, namun laporan awal menyebutkan kebakaran terjadi setelah kembang api dinyalakan.
Baca lebih lajut »
Penyebab Kebakaran Pesta Pernikahan Irak yang Tewaskan 100 Orang'Kebakaran kali ini menyebabkan beberapa bagian plafon runtuh karena penggunaan bahan konstruksi yang sangat mudah terbakar dan berbiaya rendah'
Baca lebih lajut »
Kebakaran di Pesta Pernikahan Irak Tewaskan Sedikitnya 100 Orang, Kembang Api Jadi PemicuApi melalap sebuah aula besar di Distrik Al-Hamdaniya, Provinsi Nineveh, Irak, setelah kembang api dinyalakan dalam pesta pernikahan.
Baca lebih lajut »
Pesta Pernikahan Berujung Maut, Kebakaran di Irak Tewaskan 113 Orang dan 150 Luka-lukaSebuah kebakaran di pesta pernikahan di Irak menewaskan 113 orang dan 150 lainnya tewas di Distrik Hamdaniyah, Provinsi Nineveh.
Baca lebih lajut »