Tim gabungan penanganan karhutla telah berhasil memadamkan sejumlah titik api.
REPUBLIKA.CO.ID, LUMAJANG -- Kebakaran hutan di kawasan jalur pendakian Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur berhasil dipadamkan oleh Tim Gabungan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan setempat.
Baca Juga Setelah dilakukan pemantauan arah angin dan koordinasi lebih lanjut, maka untuk titik api yang berada di medan tebing yang terjal dan sulit dijangkau saat ini sudah padam. Hujan pun sudah turun di kawasan tersebut. Sebagai antisipasi dini, lanjut dia, pihak Taman nasional Bromo Tengger Semeru akan terus melakukan pemantauan dan BPBD Lumajang juga akan berkoordinasi dengan pihak TNBTS. Pemantauan agar pihaknya juga bisa siap siaga untuk menangani, apabila sewaktu-waktu terjadi kebakaran hutan di kawasan gunung yang memiliki ketinggian 3.676 mdpl itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kebakaran di kawasan Gunung Semeru berhasil dipadamkanKebakaran hutan di kawasan jalur pendakian Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur berhasil dipadamkan oleh Tim ...
Baca lebih lajut »
Luas Hutan yang Terbakar di Semeru Capai 198 HektareBPBD Lumajang mengatakan sebagian besar titi api di Gunung Semeru sudah dipadamkan.
Baca lebih lajut »
Pemkab Lumajang bantu padamkan kebakaran hutan di Gunung SemeruPemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur membantu untuk memadamkan kebakaran hutan di jalur pendakian Gunung Semeru yang semakin meluas akibat angin kencang ...
Baca lebih lajut »
Hutan yang Terbakar di Semeru Mencapai 198 HektareLokasi kebakaran hutan di Semeru berada di Blok Jambangan, ungup-ungup, cemoro kandang, dan jalur evakuasi timur Gunung Kepolo.
Baca lebih lajut »
Luas hutan yang terbakar di Gunung Semeru capai 198 hektareLuas kawasan hutan yang terbakar di Gunung Semeru di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mencapai 198 hektare.\r\n\r\n"Berdasarkan ...
Baca lebih lajut »