Gubernur Beirut mengatakan lebih dari 300 ribu orang kehilangan rumah akibat ledakan.
KEDUTAAN Besar RI untuk Libanon memastikan bahwa semua WNI yang berada di negara itu aman dan selamat dari ledakan dahsyat yang mengguncang ibu kota Libanon, Beirut.
“Satu orang WNI yang sedang di karantina di RS Rafiq Hariri, Beirut, yang tidak jauh dari lokasi ledakan, juga sudah terkonfi rmasi aman,” kata Hajriyanto. “Untuk radius 2 km itu sudah disterilkan. Kita yang berada di radius 5 km masih cukup aman. Paling kaca jendela yang pecah,” tambahnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KBRI Pastikan Seluruh WNI Aman Pascaledakan di BeirutDalam catatan KBRI, terdapat 1.447 WNI, 1.234 di antaranya adalah Kontingen Garuda dan 213 merupakan WNI sipil termasuk keluarga KBRI dan mahasiswa.
Baca lebih lajut »
KBRI Beirut: Belum Ada Laporan Korban WNI dalam Ledakan |Republika OnlineKBRI meminta WNI di Lebanon tetap berhati-hati, dan waspada pascaledakan besar.
Baca lebih lajut »
KBRI Libanon Minta WNI Aktif Lapor Usai Ledakan BeirutKedutaan Besar RI untuk Libanon meminta seluruh warga Indonesia yang berada di Beirut untuk segera melapor diri menyusul ledakan besar di Beirut.
Baca lebih lajut »
KBRI Beirut: Seluruh WNI Terpantau Aman Usai Ledakan Besar'Satu WNI yang sedang di karantina di RS Rafiq Hariri, Beirut, yang tidak jauh dari lokasi ledakan, juga sudah terkonfirmasi aman,'
Baca lebih lajut »
Ledakan Beirut Merusak Sejumlah Kedutaan Asing, KBRI AmanSejumlah kantor kedutaan besar di Beirut, Libanon, dilaporkan rusak akibat dampak ledakan besar yang terjadi pada Selasa (4/8).
Baca lebih lajut »
KBRI Jelaskan Dugaan Awal Penyebab Ledakan Besar di Beirut, LebanonSumber awal menyampaikan analisis bahwa ledakan terjadi di salah satu hangar besar di pelabuhan.
Baca lebih lajut »