KBM Tatap Muka di Sekolah Perlu Didukung Performa Atasi Covid-19

Indonesia Berita Berita

KBM Tatap Muka di Sekolah Perlu Didukung Performa Atasi Covid-19
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 47 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 92%

'Pertimbangan untuk membuka sekolah harus diimbangi dengan meningkatnya performa pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19.'

WACANA mengembalikan kegiatan belajar mengajar ke sekolah kembali mengemuka pascaimplementasi normal baru. Hal ini perlu disikapi dengan positif dan sekaligus perlu diikuti dengan berbagai pertimbangan yang matang.

"Pertimbangan untuk membuka sekolah harus diimbangi dengan meningkatnya performa pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19. Yang terjadi pada beberapa hari belakangan ini justru adanya peningkatan jumlah kasus Covid-19 yang cukup signifikan secara nasional," ujarnya seperti dilansir keterangan resmi, Kamis .

"Pemerintah perlu mengkaji pertimbangan untuk mengembalikan kegiatan belajar mengajar ke sekolah. Kondisi persebaran Covid-19 di setiap daerah berbeda dan hal ini tentu membutuhkan penanganan yang perlu disesuaikan dengan kondisi masing-masing daerah," jelas Nadia. Sementara itu yang ketiga adalah membuka semua sekolah dan hanya sebagian siswa yang diperbolehkan masuk sekolah.

"Apabila pemerintah ingin membuka sekolah, akses terhadap peralatan kebersihan dan kesehatan seperti masker, sabun, disinfektan, atau hand sanitizer harus dipermudah," katanya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Satgas COVID-19 jelaskan beberapa potensi penyebab kematian COVID-19Salah satu penyebab kematian pasien COVID-19 adalah penanganan yang terlambat karena pasien masuk ke rumah sakit sudah dalam kondisi memburuk, sebut Satgas.
Baca lebih lajut »

Timwas Covid-19 DPR Kritik Penyerapan Anggaran Covid-19Timwas Covid-19 DPR Kritik Penyerapan Anggaran Covid-19Berdasarkan laporan pemerintah, dari total anggaran penanganan Covid-19, sebesar Rp 695,2 triliun, yang terserap atau terealisasi baru 19%.
Baca lebih lajut »

Satgas Covid-19: Tidak Bisa Asal Klaim Obat Covid-19Satgas Covid-19: Tidak Bisa Asal Klaim Obat Covid-19Dalam memilih obat dan suplemen, masyarakat diminta perhatikan KLIK (Kemasan, Izin, Label, Kedaluarsa).
Baca lebih lajut »

Satgas Covid-19 :Waktu Berakhirnya Covid-19 tak Bisa DiprediksiSatgas Covid-19 :Waktu Berakhirnya Covid-19 tak Bisa DiprediksiWiku meminta semua pihak bahu membahu memerangi virus menular covid-19 itu. Kuncinya ialah dengan mematuhi protokol kesehatan ditiap aktivitas di luar rumah.
Baca lebih lajut »

Satgas Covid-19 Tepis Kabar Adanya Obat Covid-19 |Republika OnlineSatgas Covid-19 Tepis Kabar Adanya Obat Covid-19 |Republika OnlineSediaan yang ramai diperbincangkan tidak terdaftar di BPOM sebagai obat Covid-19.
Baca lebih lajut »

Covid-19 Meningkat Lagi, Kegiatan Belajar Tatap Muka di Kota Jambi DihentikanCovid-19 Meningkat Lagi, Kegiatan Belajar Tatap Muka di Kota Jambi DihentikanSeluruh sekolah SD, SMP dan sederajat di Kota Jambi tetap melakukan KBM sistem online atau dalam jaringan (daring) selama KBM tatap muka dihentikan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-07 19:18:18