Kasus-kasus Miris Penegak Hukum di India Memperkosa, Meminta Menikahi Korban hingga Komentar Buruk

Indonesia Berita Berita

Kasus-kasus Miris Penegak Hukum di India Memperkosa, Meminta Menikahi Korban hingga Komentar Buruk
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 KompasTV
  • ⏱ Reading Time:
  • 43 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 63%

Di India, kasus pemerkosaan yang melibatkan penegak hukum tak kalah mirisnya, memperkosa dan berkomentar buruk.

- Kasus seorang anak di bawah umur yang diperkosa oleh 11 orang di Parigi Moutong , Sulawesi Tengah, terus menjadi sorotan. Bukan saja pelakunya yang punya jabatan, dari kepala desan hingga anggota Brimob, tapi juga karena Kapolda Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Agus Nugroho menyebut kasus tersebut bukan pemerkosaan tapi persetubuhan

Di India, kasus pemerkosaan yang melibatkan penegak hukum tak kalah mirisnya. Sebut saja pada 2022 silam, seorang polisi di negara bagian Utarr Pradesh, utara India, tengah diburu usai diduga memerkosa seorang korban pemerkosaan yang melapor kepadanya. Anggota polisi yang tidak diungkapkan namanya itu diduga memerkosa seorang gadis 13 tahun yang sebelumnya diperkosa empat pria., Rabu 4 Mei 2022, gadis itu melapor ke kepolisian distrik Lalitpur didampingi bibinya pada bulan lalu.

Hal itu terkait permintaan kontroversialnya terhadap pelaku pemerkosaan untuk menikahi korbannya. Pernyataannya itu dia utarakan saat menjadi hakim kepala, dari kasus pemerkosaan yang dilakukan lelaki berusia 23 tahun kepada seorang gadis. Saat membuat tuduhan pemerkosaan tersebut pada 2014 hingga 2015, gadis tersebut masih berusia 16 tahun.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

KompasTV /  🏆 22. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Menteri PPPA Miris Dengar Polisi Sebut Kasus di Parimo Adalah Persetubuhan Anak di Bawah UmurMenteri PPPA Miris Dengar Polisi Sebut Kasus di Parimo Adalah Persetubuhan Anak di Bawah UmurMenteri PPPA Bintang Puspayoga mengaku miris mendengar komentar polisi yang menyebut pemerkosaan anak sebagai persetubuhan di bawah umur.
Baca lebih lajut »

Miris, Anggota Polisi hingga Kades Cabuli Remaja Perempuan di PaluMiris, Anggota Polisi hingga Kades Cabuli Remaja Perempuan di PaluKepolisian Daerah Sulawesi Tengah (Sulteng) menetapkan MKS yang merupakan oknum anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus persetubuhan anak di bawah umur.
Baca lebih lajut »

Kasus BTS Kominfo, Johnny Plate Disebut Minta Uang ke Bawahan untuk Beri SumbanganUang yang dibawa Johnny Plate dalam kunjungan kerja ternyata diambilkan dari anggaran proyek yang kini menjadi kasus BTS Kominfo di Kejaksaan Agung.
Baca lebih lajut »

Viral Kasus Penipuan Iphone Murah oleh si Kembar, Kerugian Capai 35 Miliar RupiahViral Kasus Penipuan Iphone Murah oleh si Kembar, Kerugian Capai 35 Miliar RupiahJagad maya sedang dihebohkan dengan dugaan kasus penipuan iPhone yang dilakukan oleh saudari kembar, dengan jumlah kerugian kasus penipuan mencapai Rp35 miliar.
Baca lebih lajut »

Babak Baru Kasus Penganiayaan Anak AKBP AchiruddinBabak Baru Kasus Penganiayaan Anak AKBP AchiruddinKasus penganiayaan yang dilakukan oleh anak AKBP Achiruddin, Aditya Hasibuan memasuki babak baru. Dia pun kini menunggu untuk disidang di pengadilan.
Baca lebih lajut »

Syarat Tidak Buta Warna di ITB, Peserta Lolos Seleksi Bisa DibatalkanKasus batal diterima terjadi di jalur SNBP atau SNBT yang pendaftarannya dikelola bukan oleh ITB.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 02:31:38