Presiden jokowi kembali mengimbau masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi Covid-19 menyusul meningkatkan kasus Covid-19 belakangan ini Sindonews News
, baik dosis pertama hingga booster kedua. Sebab, penyebaran kasus Covid-19 di Indonesia kembali mengalami lonjakan dalam beberapa waktu belakangan ini.
"Saat ini penyebaran Covid mulai agak meningkat, namun kita tidak perlu menyikapinya secara berlebihan. Untuk itu saya mengingatkan kembali pentingnya vaksinasi, baik vaksinasi pertama dan kedua, maupun booster yang pertama dan kedua," ujar Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu .
Dalam kesempatan itu, Kepala Negara juga mengingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada dan tetap mengikuti anjuran pemerintah dalam rangka menekan kasus Covid-19 dengan tetap menjalankan protokol kesehatan. Salah satunya, menggunakan masker jika sedang merasa sakit.Total Kasus Arcturus Bertambah Jadi 7, Kemenkes Ingatkan Potensinya untuk Naikkan Kembali Angka Covid-19
"Saya meminta bagi mereka yang merasa flu atau demam agar menggunakan masker, demikian juga dengan yang memiliki komorbid gunakanlah masker, dan jika bertemu dengan lansia juga sebaiknya menggunakan masker," imbaunya. Jokowi juga mengingatkan kepada masyarakat agar tetap patuh menjaga kebersihan dengan mencuci tangan seusai berkegiatan."Terakhir jangan lupa untuk mencuci tangan setelah kita berkegiatan," ucapnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bambang Tri Divonis 6 Tahun Penjara Kasus Penyebaran Berita Bohong Ijazah Presiden Jokowi |Republika OnlineBambang Tri mengaku akan menyewa pengacara kondang dalam pengajuan bandingnya.
Baca lebih lajut »
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Jokowi Ingatkan Pentingnya Vaksin BoosterMenurut Presiden Jokowi, vaksinasi merupakan salah satu langkah penting dalam menghadapi tren penyebaran Covid-19 yang kembali meningkat.
Baca lebih lajut »
COVID-19 Kembali Tembus Ribuan Kasus Per Hari, Jokowi Buka SuaraKasus penularan virus COVID-19 kembali mengalami peningkatan. Data terkini dari BNPB pada Selasa sore 18 April 2023, kasus positif berambah 1.343 per hari.
Baca lebih lajut »