Kasus Campak Meningkat, Dinkes Jatim Gencarkan Imunisasi |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Kasus Campak Meningkat, Dinkes Jatim Gencarkan Imunisasi |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 37 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 63%

Anak-anak agar mendapatkan tiga kali imunisasi campak.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Peningkatan kasus campak terjadi di delapan daerah di Jatim. Terkait kondisi itu, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, meminta masyarakat untuk segera melengkapi vaksinasi campak rubella pada anak.

Delapan daerah yang mengalami kenaikan kasus campak adalah Kota Batu, Kabupaten Bangkalan, Magetan, Sampang, Pamekasan, Sumenep, Pasuruan, dan Probolinggo. Masyarakat pun diimbau meningkatkan kewaspadaan terkait peningkatan tersebut. Pemprov Jatim akan berkoordinasi dengan jajaran pemkab/pemkot untuk mengidentifikasi setiap perkembangan kasus campak pada anak. Khofifah berpesan kepada masyarakat ketika anaknya mengalami gejala demam dan ruam atau bintik kemerahan, agar segera dibawa ke puskesmas atau fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.

Kadinkes Jatim dr Erwin Astha mengaku telah melakukan beberapa upaya untuk mengendalikan kasus campak. Di antaranya dengan melakukan pendampingan kepada kabupaten/kota terdampak.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Dinkes DKI Akui Kasus Campak Meningkat Sejak Akhir Tahun 2022Dinkes DKI Akui Kasus Campak Meningkat Sejak Akhir Tahun 2022Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengakui bahwa di akhir tahun 2022, kasus campak di Ibu Kota meningkat.
Baca lebih lajut »

Campak Mewabah, Dokter Anak: Komplikasi Paling Sering PneumoniaCampak Mewabah, Dokter Anak: Komplikasi Paling Sering PneumoniaPandemi Covid-19 diduga berdampak kepada penurunan cakupan imunisasi campak. Panen wabahnya terjadi saat ini.
Baca lebih lajut »

Biang Kerok Kasus Campak di RI Melonjak, Naik 32 Kali Lipat!Biang Kerok Kasus Campak di RI Melonjak, Naik 32 Kali Lipat!Indonesia darurat campak. Kementerian Kesehatan RI melaporkan lonjakan kasus penularan campak yang terjadi pada anak dan cukup mengkhawatirkan.
Baca lebih lajut »

Dinas Kesehatan Kota Medan Catat 42 Kasus Positif CampakDinas Kesehatan Kota Medan Catat 42 Kasus Positif CampakProvinsi Sumatera Utara (Sumut) masuk dalam daftar wilayah dengan status kejadian luar biasa (KLB) penyakit campak dan rubella.
Baca lebih lajut »

Naik 32 Kali Lipat, Alasan Kemenkes Tetapkan KLB CampakNaik 32 Kali Lipat, Alasan Kemenkes Tetapkan KLB CampakKementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat 3.341 kasus campak yang tersebar di 31 Provinsi.
Baca lebih lajut »

Kasus Campak Tahun 2022 Naik 32 Kali Lipat, Kemenkes Ungkap PenyebabnyaKasus Campak Tahun 2022 Naik 32 Kali Lipat, Kemenkes Ungkap PenyebabnyaDirektur Pengelolaan Imunisasi Kemenkes Prima Yosephine membeberkan penyebab di balik naiknya Campak hingga 32 kali lipat kasus terkonfirmasi
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-27 07:59:51