Polresta Padang diminta menyerahkan penanganan kasus kematian Afif Maulana ke Mabes Polri jika tidak berani mengusut.
Koordinator Aksi Kamisan Padang Calvin Nanda Permana berorasi saat unjuk rasa menuntut keadilan untuk almarhum Afif Maulana , yang diduga disiksa polisi, di depan kantor Polresta Padang , Sumatera Barat, Kamis ., Sumatera Barat, Kamis sore. Mereka mempertanyakan keberanian penyidik Polresta Padang dalam mengusut kasus Afif yang tak kunjung naik ke tahap penyidikan.
Investigasi LBH Padang menyebut, Afif dan beberapa rekannya dituduh akan melakukan tawuran lantas diduga disiksa oleh anggota Sabhara Polda Sumbar yang berpatroli pada Minggu dini hari. Sementara itu, polisi membantah tuduhan itu dan menyebut Afif meninggal karena melompat dari jembatan.Dalam orasinya di Aksi Kamisan Padang, Indira menyoroti buruknya kinerja kepolisian dalam mengusut kasus kematian Afif.
”Kenapa di kasus lain, saksinya cuma dua, lalu sudah ada laporan polisi, penyelidik gelar perkara, kasusnya langsung naik ke penyidikan. Kenapa di kasus Afif tidak begitu? Kalau tidak berani memproses kawan sendiri, adik kesayangan, teman sendiri, keluarga sendiri, menyerah saja. Kasih kasusnya ke Mabes Polri,” ujar Indira.Indira juga menyebut polisi tak menepati janji.
Akan tetapi, Calvin menilai para penyidik seolah menutup mata terhadap fakta-fakta tersebut dan justru mencari pembenaran-pembenaran terhadap pernyataan Kapolda Sumbar bahwa Afif melompat dari jembatan.awal bahwa Afif melompat dari jembatan. Kami tidak bisa menerima itu,” kata Calvin, yang juga juru kampanye LBH Padang.
”Jika betul tidak berani, tekanan terlalu tinggi karena yang diusut adalah anggota Polda Sumbar, sampaikan kepada publik agar publik bisa menilai dan mendesak kasus ini diambil Mabes Polri. Keluarga perlu kepastian hukum,” kata Calvin.Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Padang Komisaris Dedy Adriansyah mengatakan, proses hukum terhadap penemuan mayat Afif Maulana masih dalam tahap penyelidikan. Penyidik sudah memeriksa 79 saksi, termasuk yang dihadirkan LBH Padang.
Polresta Padang Polda Sumatera Barat Lbh Padang Afif Maulana Aksi Kamisan Padang
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Orang Tua Afif Alami Masalah Psikis Pasca Beredar Kabar Ditutupnya Kasus Kematian Afif MaulanaKondisi kedua orang tua Afif Maulana kini tengah alami masalah psikis pasca beredarnya kabar bahwa kasus kematian Afif ditutup polisi.
Baca lebih lajut »
LBH Padang Ajukan Perlindungan kepada LPSK untuk para Saksi Kasus Kematian Afif MaulanaJakarta, tvOnenews.com - Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang menyambangi kantor Lpsk untuk meminta perlindungan bagi saksi dan korban atas dugaan Penganiayaan yang dilakukan oleh aparat kepolisian terkait kasus kematian Afif maulana. LPSK menyatakan akan mengkaji permohonan perlindungan terhadap enam saksi yang diajukan.
Baca lebih lajut »
LBH Padang Ajukan Perlindungan 6 Saksi Kasus Afif Maulana ke LPSKJPNN.com : LBH Padang mewakili para saksi dalam kasus kematian Afif Maulana, 13, untuk mengajukan perlindungan LPSK pada Rabu (26/6).
Baca lebih lajut »
LPSK Bakal Kaji Permohonan Perlindungan dari LBH Padang Terkait Kasus Afif MaulanaJPNN.com : LPSK bakal mendalami permohonan perlindungan oleh LBH Padang untuk 6 orang saksi dalam kasus kematian Afif Maulana.
Baca lebih lajut »
LBH Padang Ajukan Lima Saksi, Polisi Sebut Kasus Afif Maulana Belum Bisa Naik ke PenyidikanKeterangan lima saksi yang diajukan LBH Padang ke penyidik dinilai polisi belum cukup untuk masuk ke tahap penyidikan.
Baca lebih lajut »
LBH Padang Ungkap Fakta Baru Mengejutkan di Kasus Tewasnya Afif MaulanaLBH Padang Sumatera Barat mengungkap fakta baru terkait kematian Afif Maulana, bocah 13 tahun yang ditemukan tewas.
Baca lebih lajut »