'Kartu Kuning' Danau Toba Hingga Bromo Rugi Rp 89 Miliar, Kenapa Ya?
"Kartu Kuning" Danau Toba Hingga Bromo Rugi Rp 89 M, Kenapa?Pengelolaan pariwisata Indonesia tengah menjadi sorotan, salah satunya terkait The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization yang memberikan status"kartu kuning" terkait kualitas kawasan kepada Danau Toba sehingga terancam kehilangan statusnya sebagai Global Geopark.
Selain Danau Toba, sejumlah kawasan wisata seperti Bromo yang menghadapi bencana kebakaran dengan kerugian capai Rp 89,76 miliar turut berdampak negatif pada industri pariwisata terkait. Ketua Bidang Wisata Inbound & Domestik DPP Association Travel agent Indonesia , Heben Ezer memandang pentingnya penguatan pengawasan bagi aset wisata serta peningkatan kesadaran pengunjung guna menjaga keberlangsungan potensi wisata.
Seperti apa persoalan yang dihadapi pariwisata RI? apa peran pelaku usaha menjaga keberlangsungan aset pariwisata? Selengkapnya simak dialog Dina Gurning dengan Ketua Bidang Wisata Inbound & Domestik DPP Association Travel agent Indonesia , Heben Ezer dalam Profit,
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ancelotti Kena 'Kartu Kuning' dari Para Petinggi Real MadridMuncul kabar kurang sedap dari Real Madrid. Para petinggi klub memperingatkan pelatih Carlo Ancelotti, agar tidak memainkan Kroos dan Modric barengan!
Baca lebih lajut »
Dulu Dipuja karena Penemuannya Bermanfaat, setelah Perang Dunia I Ilmuwan Ini Berubah BengisBerikut penyebab mengapa ilmuwan penerima Nobel ini tiba-toba berubah bengis seperti 'haus darah'.
Baca lebih lajut »
Pakar BRIN Teliti Piramid Toba Mirip Gunung Padang, Ada Restu LuhutStruktur piramid di kawasan Toba, Sumut, tengah diteliti para ahli geologi lantaran diduga peninggalan peradaban kuno seperti Gunung Padang.
Baca lebih lajut »
Tenggelam di Danau, Mahasiswa Politeknik Negeri Batam Ditemukan Sudah Meninggal DuniaTim SAR Gabungan menemukan jasad mahasiswa Politeknik Negeri Batam itu pada Selasa (26/9), sekitar pukul 08.30 WIB.
Baca lebih lajut »
DKI kerahkan 'bus kuning' antar 300 anak sekolah penghuni Rusun NagrakPemerintah Provinsi DKI Jakarta mengerahkan dua "bus kuning" yang dikelola Unit Pengelola Angkutan Sekolah (UPAS) untuk antar-jemput 300 anak ...
Baca lebih lajut »